[TEMPORARILY CLOSED] Saya olyvia regita, Mahasiswi Digital Creative Media dan juga merupakan lulusan dari Global Art Indonesia. yuk teman-teman kita belajar menggambar dan mewarnai y

Cari tahu lebih banyak tentang Olyvia

• 1) Kapan Anda mulai berlatih? Bagaimana Anda menemukan passion Anda?

  1. Sejak saya berumur 4 tahun saya mulai suka untuk menggambar orang (tapi masih belum bagus hehe) dan mencoret-coret. Sejak saat itu mama merasa saya memiliki potensi dalam menggambar. Kemudian mama saya memasukkan saya pada kursus gambar Global Art Indonesia saat saya duduk di TK A. Seiring berjalannya waktu,saya semakin senang menggambar dan hingga saat ini saya terjun ke beberapa bidang di industri kreatif ini.

• 2) Artis atau karya mana yang paling mempengaruhi Anda?

  2. Banyak karya yang mempengaruhi saya. Sejak dulu saya selalu suka untuk datang ke museum atau berkunjung ke pameran, awalnya hanya penasaran namun lama kelamaan saya sangat suka. Ada 2 pelukis yang membuat saya terinspirasi. Van gogh dan Affandi. Saya pernah mendatangi studio affandi yang ada di jogja, disana saya juga bisa belajar dengan beberapa maestro di sanggarnya. Melihat karya2 affandi membuat saya terkagum dan menyukai karya beliau.

• 3) Apa kualitas dan keterampilan yang dibutuhkan agar dapat berhasil di bidang ini?

  3. Tentunya yang pertama kita harus punya kemauan untuk menggali potensi diri kita. Jangan takut untuk memulai karena merasa belum mahir, seiring berjalannya waktu kita pasti belajar banyak hal. Learning by doing bukan hal yang buruk. tidak harus mahir, asal kita mau berkembang dan mengasah potensi diri pasti bisa. Selain itu kita juga harus update dengan perkembangan dunia kreatif saat ini, agar bisa bersaing dan mendapatkan peluang kerja yang baik.

• 4) Apa saran paling berharga yang dapat Anda berikan untuk membantu seseorang tetap fokus pada proyek kreatif?

  4. Tentu kita harus memiliki "goals" atau "purpose" yang akan memotivasi dan membuat kita fokus. Namun jika sesekali merasa hilang arah, atau bosan itu hal yang sangat wajar. Refreshing dan mencoba hal lain diluar rutinitas bisa membantu.

• 5) Bagaimana Anda menggambarkan passion Anda; Bagaimana perasaan Anda?

  5. Tentunya saya sangat bersyukur bisa ada di titik ini. Menemukan passion bukan hal yang mudah ditambah saya memiliki ketertarikan dalam banyak hal seperti musik, kegiatan sosial, dan public speaking. Hingga saat ini saya berusaha untuk melakukannya dengan seimbang dan saya sangat senang apalagi bisa berbagi pengalaman.

• 6) Prestasi kreatif apa yang sangat Anda banggakan?

  6. Saya pernah menjuarai banyak perlombaan menggambar dan mewarnai saat duduk di bangku sekolah (dulu saya sempat adu banyak2an piala sama cece saya😂). saat duduk di bangku kuliah saya lebih mencari pengalaman bekerja untuk terjun ke industri kreatif. Saya pernah mengerjakan Asset untuk projek Pita Cukai 2022, mengerjakan project NFT serta Metaverse di sebuah studio dan mengerjakan desain maskot untuk salah satu perusahaan material.
  
  Namun bagi saya, ada yg jauh lebih besar dari prestasi itu. Menurut saya bisa mengajar anak2 dan bercerita sembari menggambar merupakan prestasi yang sangat saya banggakan. Bisa menjadi berkat untuk orang lain dengan membagikan ilmu serta pengalaman yang harapannya dapat mereka terapkan dan bagikan juga kepada orang lain.

• 7) Pernahkah Anda terkejut oleh seorang siswa; oleh kemampuan mereka atau perkembangan mereka yang sangat cepat? Jika pernah, bagaimana ceritanya?

  7. pernah, saya memiliki teman (saya menganggap murid saya adalah teman) berusia 7 tahun. Pada saat trial gambarnya bisa dibilang biasa saja, namun saat masuk ke pertemuan kedua dan seterusnya imajinasi serta kemampuan gambarnya semakin baik. Banyak cerita unik juga dengan teman saya lainnya mulai dari menceritakan imajinasinya, mimpinya, kebiasaannya, hobinya, dan masih banyak lagi pengalaman mengajar lainnya.

• 8) Apa rahasia menjadi seorang guru teladan dalam bidang seni?

  8. Tentunya kita harus melakukannya dengan sepenuh hati. menjadi guru bukan hal yang mudah, hingga saat ini saya juga masih belajar untuk menjadi guru yang baik. Tidak pelit ilmu dan memberikan ilmu tersebut dengan baik agar mudah diterima dan dipahami. Seorang guru juga harus melek dan update dengan perkembangan dunia saat ini, agar ilmu yang diajarkan juga relevan dan membuat anak dapat berkembang diluar terlepas dari kegiatan kursus ini.