Dalam berbelanja, faktor harga violin seringkali menjadi pertimbangan utama kebanyakan orang. Tidak hanya dalam membeli perabotan rumah, tapi juga dalam membeli barang-barang lainnya seperti pakaian, mebel, atau bahkan karya seni yang akan digunakan dalam jangka panjang.
Kemudian, dalam membeli biola, biasanya orang akan mempertimbangkan faktor kualitasnya dahulu sebelum mempertimbangkan faktor penting lainnya seperti ukuran instrumen yang akan dibeli. Namun, bagi sebagian orang, harga violin juga menjadi pertimbangan penting, terutama bagi pemula atau orang tua yang baru ingin memperkenalkan anaknya pada dunia musik.
Misalkan ketika tiba-tiba anak Anda yang berumur 11 tahun mengungkapkan keinginannya untuk bermain biola. Di toko alat musik nanti, saat Anda sedang terpukau dengan kemilau biola yang ada di sana, besar kemungkinan sang pramuniaga akan menanyakan biola ukuran berapa yang hendak Anda cari. Ketika dihadapkan dengan pertanyaan demikian, bisa jadi Anda berpikir bahwa anak Anda suatu saat akan tumbuh besar dengan cepat, sehingga Anda memutuskan untuk membelikannya biola dengan ukuran paling besar.
Cara pandang seperti ini mungkin bisa berlaku ketika membeli baju atau sepatu – di mana Anda bisa membeli satu atau dua ukuran lebih besar dari ukuran saat ini. Namun, dalam membeli biola, cara ini tidak bisa diterapkan. Selain faktor ukuran, harga violin juga harus disesuaikan dengan kualitas dan kebutuhan pemainnya.
Superprof akan jelaskan kenapa demikian.
Ciri Ciri Biola
Sebelum memilih ukuran dan mengetahui macam macam biola, penting untuk memahami terlebih dahulu bagaimana ciri ciri biola secara umum. Biola adalah alat musik gesek yang memiliki beberapa bagian utama:
- Badan Biola
Terbuat dari kayu dengan bentuk melengkung dan memiliki dua lubang suara berbentuk huruf f. Bentuk ini membantu memperkuat resonansi dan kualitas suara. - Senar Biola
Biola memiliki empat senar yang biasanya disetel dengan nada G, D, A, dan E. Dari kualitas senar ini bisa terlihat perbedaan antara biola standar dengan biola berkualitas tinggi. - Fingerboard dan Neck
Fingerboard biasanya terbuat dari kayu ebony yang keras dan halus. Bagian ini digunakan pemain untuk menekan senar agar menghasilkan nada yang berbeda. - Chin Rest dan Tailpiece
Chin rest berfungsi sebagai penopang dagu agar pemain nyaman saat memainkan biola. Tailpiece adalah bagian yang mengikat senar di ujung bawah badan biola. - Bow (Busur Biola)
Busur terbuat dari kayu dan rambut kuda asli atau sintetis, digunakan untuk menggesek senar agar menghasilkan suara.
Dengan memahami ciri ciri biola ini, pemula akan lebih mudah membedakan mana biola asli berkualitas, mana yang hanya mainan atau replika. Ciri ini juga membantu dalam menilai perbedaan kualitas antar merk, ukuran, serta menyesuaikan pilihan dengan kisaran harga violin yang ditawarkan di pasaran.
Pentingnya Ukuran yang Tepat
Ukuran sepatu yang tidak tepat bisa membuat sakit kaki Anda - atau bahkan seluruh tubuh Anda. Baju yang tidak pas juga tentu tidak akan nyaman, entah karena terlalu kecil atau terlalu besar bahkan Anda akan terlihat aneh saat mengenakannya. Bukan kah begitu?
Memang, pemain biola tidak akan mengenakan biola sebagaimana pakaian, lantas apa salahnya membeli ukuran besar?

Coba perhatikan pemain biola yang sedang tampil. Mereka berdiri dengan biola yang diapit dengan dagu mereka, kemudian mereka merentangkan lengan kiri mereka untuk memegang fingerboard biola.
Mereka akan berada di posisi itu selama lebih dari satu jam, dan itu pun tidak statis - artinya lengan kiri mereka tidak diam begitu saja. Sembari lengan tersebut menahan seluruh bobot dari biola yang dimainkan, jari mereka harus bergerak sedemikian rupa di atas fingerboard sesuai dengan nada yang dimainkan.
Coba saja berdiri dengan lengan yang direntangkan seolah Anda sedang bermain biola. Setelah beberapa menit saja, pasti akan terasa betapa melelahkannya berada dalam posisi tersebut. Kemudian, coba ditambah dengan beban seberat biola...
Memang, biola tidak terlalu berat; hanya berkisar di antara 200 hingga 700 gram. Kalau Anda seseorang yang seperti Ben Lee, seorang pemain biola tercepat di dunia, beban 700 gram tentu tidak berat bagi Anda.
Sebaliknya, jika Anda hanya sebesar seorang virtuoso muda yaitu Teo Gertler, seringan apapun biola yang Anda mainkan dengan durasi yang singkat sekalipun, tentu akan membuat lengan Anda terasa pegal.
Berat atau bobot biola adalah salah satu alasan pentingnya mencari ukuran biola yang tepat; disamping faktor panjangnya.
Panjang lengan anak berumur 8 tahun tentu jauh beda dengan anak 10 tahun, dan meskipun panjang biola tidak begitu panjang, tapi seorang pemain biola harus mampu menjangkau ujung fingerboard biolanya dengan posisi biola yang tetap pada posisi seharusnya.
Mari kita simak bersama bagaimana cara mengukur biola dan apa saja dimensi ukuran tersebut.
Cara Mengukur Biola
Ketika berbicara mengenai ukuran-ukuran biola, ada baiknya mengetahui bagaimana cara mengukur biola dan apa saja elemen-elemen yang termasuk dalam ukuran tersebut.
Ukuran biola adalah panjang tubuh biola itu sendiri. Adapun ukuran leher dan scrollnya tidak termasuk dalam ukuran yang dimaksud. Namun demikian, ukuran leher dan scrollnya sudah proporsional disesuaikan dengan ukuran biola dan juga harus menjadi salah satu pertimbangan dalam memilih ukuran biola.
Berikut adalah beberapa ukuran biola yang ada:
- 1/16: cocok untuk pemain biola dengan jarak antara leher ke pergelangan tangan 13,25 inci.
- 1/10: cocok untuk pemain biola dengan jarak antara leher ke pergelangan tangan 14,25 inci
- 1/8: cocok untuk pemain biola dengan jarak antara leher ke pergelangan tangan 15,25 inci
- 1/4 untuk jarak antara leher ke pergelangan tangan 17,25 inci
- 1/2 untuk jarak antara leher ke pergelangan tangan 19 inci
- 3/4 untuk jarak 20,5 inci
- 4/4: yang juga disebut sebagai biola besar atau full-size; diperuntukkan untuk yang jarak antara leher ke pergelangan tangannya 21,25 inci
Ukuran biola tentu tidak terbatas pada ukuran-ukuran di atas saja. Jika Anda menginginkan biola dengan ukuran khusus, maka luthier akan mengukur Anda dan membuatkan biola yang sesuai dengan panjang dan jangkauan lengan Anda.

Sekilas terkesan bahwa biola berukuran 1/2 besarnya setengah dari biola full-size, tapi jika Anda sedikit lebih teliti, sebenarnya angka 1/2 dalam pengukuran biola bukanlah berarti setengah dari 1.
Coba amati ukuran jarak leher ke pergelangan tangan pada daftar ukuran biola di atas. Ada berbagai pandangan yang berbeda mengenai bagaimana cara yang tepat bagi seorang pemain biola dalam menentukan ukuran biola yang hendak ia pakai. Dan hal seperti itu lah yang harus ditanyakan oleh siapa pun yang hendak membeli biola untuk pemula.
Cara Menentukan Ukuran Biola yang Tepat
Pada dasarnya caranya cukup mudah: pemain biola yang hendak membeli biola cukup diminta untuk merentangkan lengan kirinya kemudian diukur, dari lehernya ke...nah, di sini lah perbedaan pandangan itu muncul.
Ada yang berpendapat bahwa mengukur dari leher ke telapak tangan akan memberikan hasil yang lebih baik, di satu sisi ada yang berpendapat bahwa pengukuran hingga pergelangan tangan akan memberikan hasil yang lebih nyaman bagi pemain biola.
Perlu diingat bahwa ketika anak Anda bermain biola, dia tidak hanya harus mampu menjangkau ujung fingerboardnya saja, tapi juga harus bisa menekan senarnya dengan optimal saat bermain. Pemain biola yang bermain dengan biola yang satu ukuran lebih besar dari seharusnya saja tidak akan bisa maksimal dalam memainkan nada yang diinginkan.
Lantas bagaimana jika ukuran seorang pemain biola ada di antara dua ukuran yang ada - terlalu pendek untuk ukuran 3/4 dan terlalu panjang untuk ukuran 1/2?
Pertama, yang perlu dicatat adalah ukuran yang disajikan di atas hanyalah ukuran yang umumnya tersedia di pasaran. Bisa jadi di tempat tinggal Anda terdapat begitu banyak toko alat musik dan/atau luthier; sehingga akan ada lebih banyak pilihan ukuran biola yang lebih pas untuk Anda.
Jika Anda tidak punya banyak pilihan dan Anda juga enggan untuk terus menerus membuat biola khusus di setiap masa pertumbuhan anak Anda, lebih baik memilih ukuran yang lebih kecil, meski pun kemudian seiring pertumbuhannya suatu saat biola tersebut akan menjadi terlalu kecil bagi anak Anda.
Cara lainnya adalah: menyewa biola, apalagi jika anak Anda masih pemula dan masih sangat muda.
Karena tidak ada jaminan bahwa seorang anak kecil akan terus tertarik dengan satu hal yang sama. Jadi, daripada harus mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk alat musik yang hanya dimainkan beberapa bulan saja, tentu masuk akal jika Anda memilih untuk menyewa daripada membeli.
Faktor perawatan dan perbaikan juga menjadi alasan kenapa lebih baik menyewa saja. Merawat biola relatif tidak mudah; apalagi bagi pemain biola yang masih sangat belia. Ada kemungkinan mereka tidak akan cukup hati-hati menjaga biola mereka, sehingga menyewa biola yang sudah mencakup biaya perawatan tentu bisa menjadi pilihan yang lebih ekonomis.
Kelak akan ada saatnya, ketika anak Anda mulai konsisten dengan minatnya, Anda bisa menginvestasikan keuangan Anda untuk biola yang lebih baik untuknya.
Kapan Waktunya Membeli Biola yang Lebih Besar?
Biasanya, orang yang sudah lama bermain biola akan membeli biola baru dengan berbagai alasan: mereka ingin mencoba jenis musik yang berbeda, misalnya jazz, setelah sekian lama bergelut dengan musik klasik. Atau bisa jadi mereka membeli biola elektrik untuk memainkan musik fusion.
Adapun bagi pemain biola pemula, biasanya mereka tidak tahu kapan harus membeli biola baru yang lebih besar.
Anda tidak mesti serta merta membeli biola baru ketika mengetahui lengan anak Anda sudah tumbuh lebih panjang. Selama mereka masih bisa bermain nyaman dengan biola yang mereka punya saat ini, tentu anak Anda tidak butuh biola baru. Selain itu, tidak ada juga aturan yang mengharuskan seorang anak harus naik ukuran satu persatu; tidak ada salahnya untuk lompat satu atau bahkan dua ukuran sekaligus jika memang anak Anda mengalami pertumbuhan yang sangat pesat.
Waktu yang tepat untuk membeli biola yang lebih besar adalah saat mereka sudah siap. Jika Anda melihat anak Anda menekuk sikunya terlalu dalam, misalnya 90 derajat atau lebih, dan jari jemarinya sudah menjangkau scroll biolanya dengan mudah. Maka, sudah waktunya untuk berdiskusi dengan mereka mengenai biola baru.
Otomatis, biola yang lebih besar akan membutuhkan hal lainnya yang lebih besar pula...

Memperhatikan Kualitas Kayu.
Jenis kayu yang dipakai dalam pembuatan biola sangat berperan pada suara yang dihasilkan. Biola berkualitas tinggi biasanya memanfaatkan kayu maple untuk bagian belakang, sisi, dan lehernya, sementara bagian depan menggunakan kayu spruce. Untuk papan jari (fingerboard), kayu ebony sering dijadikan pilihan. Kayu ini disukai pengrajin karena kekuatannya, tampilan elegan, dan daya tahannya yang tinggi. Sayangnya, ada juga biola yang dibuat dari triplek—ya, triplek! Biola dari bahan ini biasanya lebih murah dan kualitasnya kurang memuaskan. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan jenis kayu sebelum membeli biola.
Bagaimana dengan Busur dan Case Biola?
Sekilas tampaknya bisa saja memainkan biola berukuran 3/4 dengan busur berukuran 1/2 - dan memang bisa, namun tidak begitu maksimal. Ukuran busur biola sudah disesuaikan dengan ukuran biolanya, yang berarti bahwa jika Anda membeli biola yang lebih besar, maka Anda butuh busur yang lebih besar pula.
Bow atau yang biasa dikenal sebagai busur merupakan tongkat yang dipakai untuk menggesek senar biola. Sebelum digunakan, bow perlu diberi rosin agar permukaannya lebih kasar sehingga gesekan dengan senar stabil dan tidak licin. Bow terdiri dari lima bagian, yaitu: Screw untuk mengencangkan atau mengendurkan, Pad sebagai penopang jari, Frog untuk mengatur ketegangan hair yang sudah disetel lewat screw, Stick, dan Hair yang digesekkan ke senar. Bow berkualitas tinggi biasanya menggunakan rambut ekor kuda sebagai hair-nya.Sebagian toko alat musik menjual paket biola dan busur sekaligus, dan sebagian lagi ada yang menjualnya secara terpisah.
Namun, terlepas dari harganya, membeli busur secara terpisah bisa jadi lebih baik karena Anda bisa leluasa memilih berbagai jenis head yang berbeda - transitional, swan-billed atau pike-head, atau dari jenis kayu tertentu. Semua tergantung dari jenis musik yang akan Anda mainkan, dan juga tergantung dari alokasi dana Anda.
Biola baru Anda tentu juga akan membutuhkan case baru yang lebih besar.
Case biola dirancang untuk melindungi biola agar tidak terguncang atau terbentur saat dibawa. Dengan demikian, tentu saja biola yang lebih besar tidak akan cukup jika dimasukkan ke dalam case yang kecil; bantalan di dalamnya tidak akan melindungi biola Anda dengan sempurna.
Jika sebelumnya anak Anda bermain dengan shoulder rest, mungkin Anda tidak perlu membelikannya shoulder rest yang baru jika memang shoulder rest yang lama bisa diatur pegangannya.
Perlu diingat bahwa pegangan shoulder rest akan meninggalkan bekas pada biola Anda sehingga penting untuk tetap membersihkan biola Anda dengan teliti dan teratur.
Jenis-jenis Biola Berdasarkan Ukuran
Seperti telah dijelaskan sebelumnya, biola dibedakan berdasarkan ukuran tubuhnya. Jenis jenis biola ini mencakup:
- 1/16, 1/10, 1/8, 1/4, 1/2, 3/4, hingga 4/4 atau full-size.
- Pemilihan ukuran biola harus disesuaikan dengan panjang lengan pemain agar nyaman saat bermain.
- Biola ukuran lebih kecil biasanya diperuntukkan bagi anak-anak atau pemula, sementara biola 4/4 digunakan untuk remaja dan dewasa.
Selain ukuran, jenis jenis biola juga bisa dibedakan berdasarkan material dan fungsi.
Jenis-jenis Biola Berdasarkan Material
- Biola Kayu Solid
Biola jenis ini terbuat dari kayu solid seperti maple, spruce, dan ebony. Suara yang dihasilkan lebih resonan dan kaya, cocok untuk pemula hingga profesional. Biola kayu solid biasanya memiliki harga violin yang lebih tinggi dibanding biola laminasi atau dari triplek. - Biola Laminasi atau Triplek
Biola ini terbuat dari lapisan kayu tipis yang direkatkan (laminasi). Harganya lebih terjangkau, namun kualitas suara kurang memuaskan dibanding biola kayu solid. Cocok untuk pemula yang baru belajar atau untuk latihan sehari-hari. - Biola Elektrik
Sesuai namanya, biola elektrik membutuhkan amplifier untuk menghasilkan suara. Biola jenis ini cocok untuk pemain yang ingin mencoba musik modern, seperti jazz atau fusion. Harga violin untuk biola elektrik biasanya lebih tinggi dibanding biola akustik pemula, tergantung merk dan kelengkapan fitur.
Rekomendasi Merk Biola untuk Pemula
Memilih merek biola yang bagus dan cocok untuk pemula sangat penting bagi mereka yang baru ingin mulai belajar musik. Dengan biola yang sesuai, pemula akan lebih mudah memahami teknik bermain dan menikmati setiap prosesnya. Memulai belajar biola tentu lebih menyenangkan jika menggunakan alat yang tepat. Berikut merk dan harga biola untuk pemula :
- Stenor
Biola merk Stenor dikenal karena dibuat secara manual menggunakan bahan berkualitas tinggi. Suaranya pun cukup merdu dan harganya relatif terjangkau. Namun, ada beberapa kekurangan, seperti hasil finishing yang kurang merata, model tidak tersedia dalam semua ukuran, serta kualitas fingerboard dan peg yang kurang optimal. Kisaran Harga Biola Stentor :
- Stentor 1400 Student I Series Violin Outfit
Harga sekitar $259.99 USD (sekitar Rp4.000.000)
- Stentor 1500 Student II Series Violin Outfit
Harga mulai dari $249.00 USDhingga $357.99 USD (sekitar Rp3.800.000 –Rp5.400.000)
- Stentor Conservatoire II Series Violin Outfit
Harga sekitar $798.99 USD (sekitar Rp12.000.000)
- Stentor Arcadia Series Violin Outfit
Harga sekitar $1,559.00 USD (sekitar Rp23.000.000) - Knilling
Biola merk Knilling terkenal karena bahan yang digunakan berkualitas tinggi dan pasaknya mudah disesuaikan, sehingga memudahkan pemain saat menyetel. Suara yang dihasilkan pun cenderung jernih dan enak didengar.
Namun, biola ini memiliki beberapa kekurangan. Tidak semua ukuran tersedia, dan harganya relatif lebih mahal dibanding merk biola pemula lainnya, sehingga perlu pertimbangan sebelum membeli. Berikut kisaran harga biloa merk Knilling Sebastian Series 110VN Violin Outfit, 4/4 :
- Harga: Rp 16.776.316
- Deskripsi: Biola ukuran penuh (4/4) dari seri Sebastian Knilling, cocok untuk pemain tingkat menengah. - Cremona
Biola merk Cremona memiliki keunggulan karena terkenal dan mudah dijual kembali. Selain itu, kualitas kayu dan pengerjaannya tergolong sangat baik, membuatnya menarik bagi banyak pemain. Namun, ada beberapa kekurangan. Biola Cremona tidak tersedia dalam semua ukuran, tidak bisa dikustomisasi, dan harganya relatif tinggi untuk pemula yang baru belajar.
Perkiraan Harga Biola Cremona (Ukuran 4/4) :
Cremona SV-75: ± $180 (± Rp2.700.000)
Cremona SV-130: ± $230 (± Rp3.400.000)
Cremona SV-150: ± $260 (± Rp3.900.000)
Cremona SV-175: ± $300 (± Rp4.500.000)
Cremona SV-500: ± $400 (± Rp6.000.000)
Cremona SV-600: ± $580 (± Rp8.700.000)
Cremona SV-800: ± $760 (± Rp11.400.000)
(Kisaran IDR berdasarkan kurs 1 USD = Rp15.000, dapat berubah) - Cecilio
Salah satu merk biola yang direkomendasikan untuk pemula adalah Cecilio. Biola ini memiliki harga yang ramah di kantong, cocok bagi mereka yang baru ingin memulai belajar. Pasak-pasaknya dikenal cukup berkualitas, dan beberapa model juga dilengkapi tuner elektronik. Meski begitu, biola Cecilio memiliki beberapa kekurangan. Pasaknya kadang bisa tergelincir atau menempel, kualitas nada pada beberapa model kurang konsisten, dan sandaran bahu tidak dapat diatur.
Perkiraan harga biola merek Cecilio dalam bentuk poin-poin:
Cecilio Full Size 4/4 CVN-200
(Dilengkapi senar & aksesori D'Addario Prelude) → Rp 9.800.000 – 10.000.000
Cecilio CVN-300 Solidwood 4/4
(Pas kayu ebony, senar D'Addario Prelude) → Rp 6.000.000 – 6.200.000
Cecilio Biola Listrik Tangan Kiri
(Kayu solid, logam maple, gaya modern) → Rp 3.500.000 – 3.600.000 - Yamaha
Merek yang satu ini telah lama dikenal sebagai salah satu merek biola terbaik untuk pemula. Kelebihannya adalah Yamaha menyediakan biola dengan berbagai model serta kualitas nada yang memuaskan. Untuk level pemula, harganya juga sangat terjangkau.
Untuk kekurangannya adalah pemain tingkat lanjut perlu melakukan upgrade.
Berikut perkiraan harga biola Yamaha dalam bentuk poin-poin:
Yamaha YEV-104 Biola Listrik (Hitam)
Harga: ± Rp 26.900.000
Cocok untuk pemain menengah hingga lanjut yang ingin mencoba biola listrik
Yamaha SV-130 Silent™ Violin (Apple Red)
Harga: ± Rp 36.700.000
Ideal untuk latihan senyap tanpa mengorbankan kualitas suara
Yamaha YVN00344 4-String Violin
Harga: Bervariasi (periksa toko online atau distributor resmi)
Biola ukuran penuh untuk berbagai tingkat pemain
Yamaha V3 Student Violin ¾
Harga: Bervariasi, sekitar Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000 (tergantung paket)
Cocok untuk pemula dan pelajar yang membutuhkan biola ukuran 3/4 - Mendini
Biola Mendini diketahui bagus untuk pemula. Kelebihannya yang lain, yakni menyertakan 2 busur dan ramah di kantong.
Meski begitu, biola merek ini juga mempunyai kekurangan, yaitu pasak dapat menempel, perlu mengganti senar, dan busur dapat melengkung.
Berikut perkiraan harga biola merk Mendini :
Mendini oleh Cecilio Violin Starter Kit (Ukuran 4/4)
Harga: Rp 3.014.017
Deskripsi: Biola ukuran penuh (4/4) cocok untuk pemula hingga dewasa, dilengkapi dengan hard case dan bow.
Mendini oleh Cecilio MV300 Satin Antique Violin Kit (Ukuran 4/4)
Harga: Rp 2.770.619
Deskripsi: Biola ukuran penuh dengan finishing satin antique, cocok untuk pemula dan pelajar.
Biola Mendini dikenal karena harga yang terjangkau dan kualitas yang baik, menjadikannya pilihan populer di kalangan pemain biola pemula dan menengah. Jika Anda memerlukan bantuan lebih lanjut dalam memilih biola yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda, jangan ragu untuk bertanya! - Eastman
Biola merek Eastman terkenal karena menggunakan bahan berkualitas tinggi dan memiliki proyeksi suara yang luar biasa, lengkap dengan fitting kayu hitam yang elegan.
Kekurangannya, harganya lebih tinggi dibanding merk lain dan tidak tersedia dalam semua ukuran. Bagi pemula yang ingin menemukan biola yang tepat untuk memulai perjalanan musik, beberapa rekomendasi merk di atas bisa membantu mempersempit pilihan. Berikut perkiraan harga biola merk Eastman :
Eastman VL-100 Biola Akustik Impor
Harga: ± Rp 7.100.000
Cocok untuk pemula dan pelajar
Eastman Series VL 80 4/4
Harga: ± Rp 6.240.000
Biola ukuran penuh, cocok untuk pemain menengah
Eastman VL-60 Biola Impor Akustik
Harga: ± Rp 5.000.000
Biola ukuran penuh, cocok untuk pemain lanjut
Samuel Eastman VL-60 Ukuran 4/4
Harga: ± Rp 3.918.750
Biola ukuran penuh untuk pelajar dan pemula yang ingin biola kualitas baik
Bagi pemain yang mencari kualitas lebih tinggi, merk seperti Knilling, Eastman, atau Yamaha bisa menjadi pilihan. Memang, harga biola bagus dari merk-merk ini cenderung lebih tinggi, namun sebanding dengan kualitas suara dan kenyamanan yang ditawarkan.
Rekomendasi Merk Biola, Harga Ramah Dikantong
Banyak orang sering bertanya, berapa harga biola untuk pemula? Umumnya, biola entry-level bisa dibeli mulai Rp 500 ribuan hingga Rp 2 jutaan. Sementara itu, untuk biola dengan kualitas lebih baik, harganya bisa mencapai Rp 5 juta hingga puluhan juta tergantung merk dan material. Berikut adalah rekomendasi merk biola yang bagus dengan harga terjangkau :
1. Biola Vienna Akustik
Biola pertama yang bisa dipertimbangkan adalah merk Vienna dengan tipe akustik. Alat musik ini cocok untuk pemula yang ingin mulai mengasah kemampuan bermain biola. Biola Vienna dikenal fleksibel, memungkinkan pemain mencoba berbagai teknik, mulai dari staccato hingga teknik standar.
Selain itu, bow-nya terasa nyaman saat digenggam karena terbuat dari kayu solid yang dipoles halus. Harganya pun cukup terjangkau, sekitar Rp 600 ribuan, sehingga cocok bagi pemula yang ingin belajar tanpa mengeluarkan biaya terlalu besar.
2. Biola Cowboy Akustik
Bagi kamu yang memiliki budget terbatas tapi ingin punya biola yang layak pakai, biola akustik merk Cowboy bisa jadi pilihan tepat. Biola ini dibuat dari kayu spruce dengan ukuran 70 cm x 22 cm x 4 cm dan panjang fingerboard 28 cm, sehingga nyaman dan pas saat dimainkan. Ukuran ini juga cocok untuk anak-anak yang ingin latihan biola.
Keunggulan lain dari biola ini adalah paket pembeliannya yang lengkap. Setiap pembelian sudah termasuk hardcase, bow erocyn, bridge, dan senar bawaan. Dengan biola harga kurang dari Rp 500.000, kamu sudah bisa membawa pulang biola yang menarik dan siap dimainkan ini.
3. Biola Shifen 401
Biola Shiven seri 401 menjadi favorit banyak pemain biola pemula karena ukurannya yang ideal dan kualitas rakitan yang baik di kelasnya. Hal ini membuat suara yang dihasilkan terdengar bulat dan tidak cempreng, sehingga nyaman untuk latihan maupun pertunjukan awal.
Biola ini terbuat dari kombinasi kayu spruce dan maple, bahan yang populer untuk biola karena kenyamanannya saat dimainkan. Harganya sekitar Rp 1,1 juta. Meski demikian, biola ini cukup ringan dan perlu penanganan ekstra agar tidak cepat rusak.
4. Biola Mandalika Akustik
Setelah mulai menguasai biola, tidak ada salahnya mencoba tampil di depan penonton. Salah satu pilihan yang cocok untuk pemula yang ingin manggung adalah biola akustik merek Mandalika. Biola ini memiliki desain yang elegan dengan warna-warna menarik seperti cokelat, red burst, dan purple burst.
Keunggulan biola Mandalika terletak pada body dan lehernya yang terbuat dari kayu maple laminated, memberikan kenyamanan saat dimainkan. Suara yang dihasilkan pun cukup jernih dan memuaskan, meski harganya hanya sekitar Rp 750 ribuan. Kekurangannya, bagian bridge terbuat dari plastik sehingga penempatannya kurang presisi dan sedikit sulit untuk disetel (stem).
5. Biola Cremona Cervini
Biola merek Cremona seri Cervini HV-100 merupakan pilihan terakhir yang patut diperhatikan. Walaupun diproduksi secara pabrik, kualitas suaranya hampir mendekati biola buatan tangan karena terbuat dari kayu solid dengan finishing ref finish yang klasik dan tradisional.
Hal menarik dari biola ini terletak pada chin rest-nya, yang menggunakan kayu keras dengan desain mirip model biola terkenal, Stradivarius. Harganya diperkirakan sekitar Rp 1,5 jutaan, menjadikannya pilihan terjangkau untuk pemula.
Jika ingin membeli biola dengan harga biola murah, beberapa merk seperti Vienna, Cowboy, dan Cremona Cervini bisa ditemukan di Gramedia. Cek langsung harga biola di Gramedia agar bisa menyesuaikan dengan anggaran Anda.
Kesimpulan
Memahami jenis-jenis biola atau macam macam biola sangat penting sebelum membeli alat musik ini. Dengan mengetahui perbedaan ukuran, material, dan fungsi, Anda bisa memilih biola yang tepat sesuai kebutuhan anak, pemula, maupun pemain menengah. Selain itu, faktor harga violin juga perlu dipertimbangkan agar sesuai dengan anggaran, termasuk mengecek harga biola di Gramedia sebagai referensi sebelum memutuskan pembelian.
Memilih biola yang tepat bukan hanya soal ukuran atau harga, tetapi juga soal kenyamanan saat bermain, kualitas suara, dan kemampuan berkembang pemain. Jika Anda ingin mempercepat proses belajar dan memastikan anak atau pemula belajar dengan benar, kelas privat dari Superprof bisa menjadi solusi. Dengan bimbingan langsung dari guru profesional, setiap pemain bisa memahami teknik bermain biola, mengenal berbagai jenis-jenis biola, serta belajar sesuai kebutuhan dan kemampuan masing-masing. Dengan kombinasi pemahaman macam macam biola, penyesuaian harga violin, dan bimbingan kelas privat Superprof, perjalanan belajar musik akan lebih efektif, menyenangkan, dan memberikan hasil maksimal bagi setiap pemain biola.