Bercerita atau membacakan dongeng sebelum tidur merupakan aktifitas yang sering dilakukan orang tua kepada anak-anaknya. Ada berbagai jenis cerita yang dibacakan, dan salah satu yang paling banyak diminati adalah cerita hewan atau yang dikenal dengan cerita fabel. Dongen fabel sebelum tidur ini memberikan banyak manfaat dan memberikan kesenangan pada anak juga orang tua.
Masihkah Anda mengingat apa contoh fabel favorit Anda semasa kecil? Pernahkah Anda mendengar cerita hewan Si Kancil Suka Mencuri Timun? Ya, contoh cerita fabel tersebut salah satu yang paling banyak diceritakan. Tapi, masih banyak cerpen fabel lainnya yang menarik.
Yuk simak lebih lanjut tentang apa itu fabel, mengapa fabel digambarkan oleh hewan, dan contoh cerita fabel singkat. Ini akan menjadi cerita yang menarik untuk Anda!
Apa itu Fabel? Dan mengapa cerita fabel digambarkan hewan?
Fabel secara etimologis berasal dari bahasa latin fabulat. Cerita fabel adalah cerita tentang kehidupan hewan yang berperilaku selayaknya manusia pada umumnya, seperti dapat berbicara, berpikir, hingga berpakaian. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, fabel berarti cerita yang menggambarkan watak dan budi manusia yang pelakunya diperankan oleh hewan. Oleh karena itu, fabel termasuk dalam cerita fiksi. Kendati demikian, cerpen fabel tidak sepenuhnya cerita rekaan belaka karena sebuah karya sastra -fabel-, juga merupakan representasi dari kehidupan nyata. Cerita fabel mengisahkan tentang kehidupan yang dekat dengan keseharian kita, sehingga ada banyak pesan moral didalamnya. Misalnya, tokoh hewan dalam cerita fabel memiliki karakter positif, identik digambarkan suka menolong, rajin, sopan, dan jujur, sedangkan tokoh hewan berkarakter negatif suka mencuri, culas, hingga sombong. Dengan demikian, membaca cerita fabel dapat mengajarkan kita bagaimana memahami sifat dan karakter orang-orang di sekitar Anda. Cerita fabel hewan bisa dijadikan sarana yang potensial untuk menggali nilai-nilai moral dan dipraktikkan dalam kehidupan karena memiliki segudang pesan moral yang dapat diambil sisi positifnya oleh pembaca. Ini juga dapat membantu si kecil untuk lebih imajinatif dalam memahami cerita melalui kalimat dan ungkapan-ungkapan.
Tapi mengapa tokoh atau karakter yang diambil dalam dongeng fabel ini hewan?
Yaps, tokoh utama fabel adalah hewan. Ini karena hewan dalam cerita fabel dapat menarik minat pembaca serta mampu mewakili berbagai karakter yang ada pada manusia melalui tindakan dan perkataan mereka. Hal ini membuat cerita fabel bisa diterima dan dipahami dengan mudah oleh pembaca. Karakter yang digambarkan oleh hewan ini membuat visual yang lebih menarik untuk si kecil. Ada banyak hak yang dapat dipelajari dari cerita fabel hewan tersebut.
Fabel memiliki kesamaan dengan hikayat, lalu apa yang membedakan keduanya?
Ciri-ciri cerita fabel
Cerita hewan atau fabel adalah salah satu karya sastra yang menarik untuk dibacakan pada si kecil, selain visualisasinya yang menggunakan hewan, alur ceritanya yang dibuat sedekat mungkin dengan keseharian menjadikan dongeng fabel lebih mudah diterima anak-anak. Tapi apa yang membedakan cerita fabel hewan ini dengan karya sastra lainnya? Berikut ciri-ciri dari cerita fabel :
- Jenis cerita adalah fiksi
- Tokoh utamanya adalah hewan
- Tindakan, watak, dan interaksi karakternya digambarkan persis seperti manusia
- Alur cerita dibuat sederhana dan pendek agar mudah dimengerti anak-anak.
- Fabel umumnya mencakup dialog yang hidup, penggambaran karakter yang jelas, dan latar atau plot yang menekankan pentingnya pelajaran moral.
- Pesan moral dalam cerita fabel disampaikan secara eksplisit maupun tersirat.
- Dari segi kebahasaan, fabel menggunakan kalimat naratif
- Menggunakan percakapan berupa kata-kata yang digunakan sehari-hari untuk situasi tidak formal
- Latar cerita biasanya berada di lingkungan alam, seperti sungai, gunung, hutan, danau, dan lain sebagainya.
Meskipun pada dasarnya cerita fabel adalah cerita kehidupan yang diperankan oleh hewan, ada berbagai jenis fabel yang berbeda. Beberapa jenis fabel tersebut diantaranya;
- Fabel Alami, Fabel ini bercerita tentang binatang yang menjadi tokoh hewan yang memiliki watak sama dengan habitatnya. Contoh: Singa berwatak buas dan ganas.
- Fabel Adaptasi, Fabel adaptasi adalah cerita binatang yang mengubah watak asli hewan pada dunia nyata dan menggunakan latar belakang yang lain bukan di habitat aslinya.
- Fabel dengan koda, Cerita yang yang memunculkan pesan pengarang secara eksplisit di akhir cerita.
- Fabel tanpa koda, Keseluruhan cerita tanpa dibekali pesan eksplisit atau pesan moral dari pengarang di akhir cerita.
Adapun yang membedakan jenis jenis fabel di atas adalah pemberian watak dan lataknya. Ini juga dibedakan berdasarkan kemunculan pesan moralnya.
Untuk lebih memahami cerita fabel, mari kita lihat beberapa contoh fabel yang menarik.
Contoh Fabel Pendek yang Menarik
Berikut beberapa contoh fabel singkat yang menarik dan dapat dijadikan referensi untuk si kecil.
Kancil Cerdik dan Buaya
Dongeng ini menceritakan kisah kancil kelaparan yang bertemu buaya di tepi sungai. Kancil berteriak dan mengganggu tidur buaya-buaya.
"Hai kancil, diam kau! Kalau tidak, aku makan nanti kamu," kata salah satu buaya.
Kancil mengatakan bahwa dia datang ke tepi sungai untuk menyampaikan pesan dari raja hutan. Ia mengatakan bahwa raja hutan ingin memberikan hadiah pada mereka.
"Hei para buaya! Raja hutan memberikanku sejumlah hadiah untuk kalian! Tapi, kalian semua harus berkumpul untuk dihitung satu per satu," kata kancil.
Kancil lalu meminta buaya-buaya di sungai berkumpul. Ia mulai menghitung buaya di sungai lalu kabur. Berkat kecerdikannya, dia berhasil lolos dari buaya-buaya yang lapar.
Jika Kalian juga tertarik mempelajari contoh syair, wajib membaca artikel Kami yang ini!
Semut dan belalang
Dongeng fabel ini menceritakan kisah belalang yang malas. Suatu hari, belalang yang sedang bersantai melihat semut lewat sambil membawa biji jagung ke sarangnya.
Belalang lalu meminta semut bergabung bersamanya untuk bersenang-senang. Semut menolak dan memberi tahu belalang bahwa dia sedang bersiap mencari makanan untuk cadangan musim dingin. Di musim dingin, makanan akan langka dan sulit dicari.
Belalang mengabaikan cerita semut karena dia tak mau repot. Akhirnya musim dingin pun tiba dan belalang tidak memiliki makanan untuk bertahan hidup.
Ia kesusahan bertahan hidup di musim dingin. Hal ini berbanding terbalik dengan semut. Di musim dingin, semut justru sedang menikmati jagung dalam kehangatan di sarangnya.
Dari kisah semut dan belalang ini kita dapat belajar bahwa bekerja keras dapat membuahkan hasil yang baik. Jangan menjadi anak malas dengarkan nasihat positif dari teman dan orang sekitar.
Klik tautan ini untuk mengetahui pengertian kalimat majemuk!
Kisah persahabatan singa dan tikus
Singa merupakan raja hutan yang dikenal menakutkan. Tidak ada binatang di hutan yang berani mendekati singa atau berada di sarangnya.
Suatu hari, si tikus penasaran dengan sarang singa. Ia pun diam-diam datang ke sarang singa untuk melihat rumah raja hutan itu.
Tiba-tiba, singa mengetahui keberadaan tikus dan menangkapnya. Tikus merasa ketakutan dan meminta maaf kepada singa.
Si singa akhirnya melepaskan tikus dan membiarkannya bebas. Tikus sangat berterima kasih pada singa dan berjanji untuk membalas kebaikannya itu.
Hingga pada suatu hari, giliran singa yang terjebak masalah. Singa ditangkap oleh jaring pemburu di hutan. Ia meraung tidak berdaya hingga tikus mendengarnya.
Tikus berlari dengan cepat dan membantu singa lolos dari jaring pemburu. Ia menggigit tali jaring hingga singa bebas.
Singa begitu terkejut dengan aksi tikus. Ia sangat berterima kasih bisa diselamatkan tikus. Sejak peristiwa itu, singa dan tikus mulai menjalin persahabatan.
Nilai moral kisah persahabatan singa dan tikus ini bisa diajarkan ke anak-anak. Menolong teman yang kesusahan adalah perbuatan baik dan akan mendapatkan balasan suatu hari nanti.
Dan masih banyak contoh cerita fabel singkat menarik lainnya. Bagi Anda yang tertarik untuk belajar cara menulis fabel, dapatkan pembelajaran terbaiknya bersama kursus privat Superprof.
Baca artikel Kami tentang pantun agar Kalian dapat membuatkan pantun untuk teman atau pacar Kalian! Selamat membaca!
Apa Anda menyukai artikel ini? Berikan penilaian Anda
Loading...
