Saya bukan seorang penjahit pakaian, saya seorang pengrajin, pencipta kebahagiaan. Yves Saint-Laurent (1936-2008).
Menurut salah satu perancang fashion terbesar dalam sejarah, belajar menjahit dengan memiliki mesin menjahit yang bagus, merupakan salah satu jalan menuju kesejahteraan dan kebahagiaan.
Mendapatkan semua kebutuhan dasar untuk menjahit - membuat garmen jersey, gaun sifon, atau menjahit pelapis - membutuhkan sedikit uang dan banyak pengetahuan.
Selain memilih mesin jahit, penting juga untuk membeli berbagai aksesori menjahit untuk perlengkapan kotak jahit Anda:
Benang jahit, pelapis, pita pengukur satin, gelendong atau beberapa, alat pemotong (seperti gunting jahit), adalah beberapa contoh elemen penting dari kotak jahit Anda.
Meskipun menjahit dan menyulam kini dianggap sebagai keterampilan campuran dan non-gender - dalam arti bahwa bahkan pria pun belajar memperbaiki ritsleting atau menjahit keliman dengan tangan - aktivitas ini tetap merupakan aktivitas yang sebagian besar dilakukan oleh penjahit wanita.
Sayangnya, pria sering kali menjadi nama besar dalam profesi menjahit, seperti Yves Saint-Laurent, sementara kebanyakan wanita menjadi budak mesin jahit mekanik atau industri mereka.
Ini akan menjelaskan mengapa kita sering berbicara tentang trik penjahit wanita dan bukannya pria..
Namun demikian, baik penjahit pria maupun wanita tidak dapat merakit kain mereka jika mereka tidak memiliki Cawan Suci menjahit: jarum jahit yang bagus.
Anda akan sering mendapati penjahit mengutuki mesin jahit Singer atau Pfaff-nya karena macet, atau jahitannya putus (zigzag, jahitan lurus, dll.), tanpa manyadari bahwa hal tersebut dikarenakan jarumnya tidak pas.
Memang, memilih jarum yang tepat, di mana benang jahit enak dilihat, akan membuat menjahit menjadi lebih mudah. Namun, mengetahui jarum apa yang cocok dengan kain tertentu, bisa jadi seperti mencari jarum di tumpukan jerami.
Mungkin tidak sesusah itu. Di artikel ini, Superprof mengingatkan Anda beberapa hal saat memilih jarum jahit yang bagus
Cek di sini untuk kursus jahit di Jogja
Mengapa Jarum Mesin Jahit Sangatlah Penting?
Jarum jahit merupakan salah satu elemen kunci dari mesin jahit: ia memberikan ketepatan tinggi untuk jenis pekerjaan jahitan halus dan penuh ketelitian.

Jarum yang tidak sesuai dengan tujuan penggunaannya - jarum yang terlalu tebal pada kain tipis, atau kain yang terlalu tebal dijahit dengan jarum yang terlalu tipis - dapat merusak mesin atau meninggalkan lubang jahitan yang terlihat pada kain.
Oleh karenanya, Anda harus berpedoman pada aturan dasar berikut: Beda ukuran jarum, beda kain
Sebelum pergi ke toko pakaian favorit Anda atau membeli barang-barang pakaian pria Anda secara online, Anda harus melihat jenis jarum yang sesuai dengan mesin Anda, dan ingat bahwa jarum-jarum tersebut tidak cocok untuk semua jenis kain.
Fungsi dasar jarum ada empat:
- Membuat bagian untuk benang jahit di dudukannya,
- Membawa benang jarum menuju dudukannya,
- Membuat lingkaran dengan kail,
- Melewatkan benang jarum melalui lingkaran
Jarum mesin jahit terdiri dari 10 elemen yang masing-masing memiliki fungsinya sendiri:
- Pangkal : untuk mengepaskan pada mesin jahit
- Betis: bagian jarum yang tebal, bisa rata atau bulat,
- Bahu: bagian antara tumit dan sayap,
- Bilah: bagian di mana benang lewat, antara tumit dan mata (dikenakan gesekan, memanas),
- Alur panjang,
- alur pendek,
- Mata: merupakan lubang di mana benang jahit lewat untuk didorong ke bawah,
- Syal,
- Ujung: memungkinkan penetrasi benang jahit ke dalam kain,
- Poin
Satu artikel bagus - di blog Textile Learner - telah merinci anatomi jarum jahit, dan mengilustrasikan pentingnya memilih jarum jahit untuk setiap tugas menjahit.
Pada akhirnya jarumlah yang menentukan kualitas dan hasil akhir pakaian.
Temukan juga cara menggunakan pola yang benar yang krusial untuk projek menjahit Anda...
Periksa di sini untuk kursus menjahit Jakarta Selatan
Berbagai Jenis dan Ukuran Jarum Jahit
Baik Anda menggunakan serger, mesin jahit elektronik atau mekanik, jarum jahit diberi nomor dari 60 hingga 110: angka ini merupakan diameter jarum, dalam 100 milimeter.
Harus Diingat:
Semakin besar ukurannya, semakin cocok jarum untuk kain tebal.
Dan sebaliknya, semakin ringan kainnya, semakin halus seratnya, maka semakin banyak jarum berujung halus yang dibutuhkan agar Anda tidak menusuk kain.
Juga pelajar semua tentang jarum dan bagian mesin jahit Anda yang lain..

Di toko pakaian, kemasan jarum akan selalu menunjukkan jenis jarum dan semua jenis kain yang cocok untuk jarum tersebut.
Pola jahitan sudah siap dan menunggu Anda menjahitnya.
Mari kita lihat jenis-jenis jarum dan ukurannya yang berbeda: ada 7 jenis jarum mesin jahit.
- Jarum universal: Dengan ujung normal, ia beradaptasi dengan poplin, satin, alami (seperti kain katun) dan kain sintetis. Jarum ini sangat ideal untuk menjahit kemeja, gaun, jas, seprai, mantel atau membuat taplak meja. Selain ukuran 110, semua ukuran bisa digunakan (60, 70, 80, 90 dan 100),
- Jarum jersey/bolpoin: Dengan ujung bulat, jarum ini akan cocok dengan jersey dan lycra. Ukuran yang sesuai adalah 70, 80 dan 90,
- Jarum mikroteks/tajam: Jarum dengan ujung yang sangat halus, untuk kain yang sangat halus. Sifon, taffeta, benang linen, voile, benang sutra dan serat mikro. Gunakan ukuran 60 dan 80,
- Jarum kain regang: Digunakan untuk merajut, memiliki titik bola dan cocok untuk merajut benang dan gorden. Ukuran yang sesuai adalah 75 dan 90,
- Jarum kulit: ujung segitiga memungkinkan menjahit kulit tebal dan kulit imitasi, dengan ukuran 80, 90 dan 100,
- Jarum jins dan kain keras: yang ini memiliki ujung yang agak halus dan krom. Cocok untuk jahitan pada jeans tebal dan overall, bulu palsu, gabardine, plastik dan kain minyak, korduroi, denim. Cocok untuk ukuran tebal: 90, 100 dan 110,
- Jarum quilting: dengan titik halus, digunakan untuk menjahit kain yang memiliki bantalan. Pilih ukuran rata-rata 75 dan 90.
Yang mungkin terjadi ketika sangat ingin mulai menjahit, adalah Anda mungkin gagal mengganti jarum.
Setelah mengeluarkannya dari kemasan aslinya, bisa memakan waktu atau membosankan untuk membedakannya, itulah mengapa kami menyarankan Anda mengadopsi sistem kode warna untuk mengidentifikasinya dengan mudah.
Menempel stiker yang serasi ke setiap jenis jarum (merah untuk jersey, hitam untuk kulit, biru untuk jeans, putih untuk linen, misalnya), bisa sangat menghemat waktu untuk mesin jahit yang menumpuk.
Temukan tips lebih banyak untuk membantu Anda belajar lebih banyak dari kelas menjahit Anda.
Pilih Jarum Anda Sesuai dengan Benangnya
Anda juga perlu memikirkan benang jahit saat memilih jarum untuk mesin Anda.
Alasannya?
Karena untuk menjahit kancing, menisik gaun origami atau membuat celana panjang, pertama-tama kita tidak akan menggunakan kain yang sama dan benangnya juga akan berbeda.
Lihat kelas menjahit online di sini.

Lambat laun Anda menyadari bahwa tekstur kain mempengaruhi jenis benang yang dibutuhkan. Kain tebal seperti kulit atau jeans membutuhkan benang yang kuat dan kokoh, dan agar warnanya sama.
Faktanya, karena ketebalan kain menentukan ketebalan jarum mesin jahit Pfaff atau Brother, ketebalan benang jahit yang semisal juga diperlukan.
Saat menggunakan kain ringan, benang yang sangat halus melewati lubang jarum akan membantu mengurangi kerutan.
Trik untuk memilih benang setelah membeli jarum:
Semakin tinggi nomor referensi benang, semakin halus dia. Oleh karena itu, jarum ukuran 100 jauh lebih tipis daripada ukuran 30.
Ringkasnya: semakin besar jarumnya, semakin tebal benang jahit yang perlu Anda beli, dan sebaliknya.
Lalu, bagaimana dengan mengganti jarum saat rusak?
Temukan kelas menjahit Jakarta.
Kapan dan Bagaimana Cara Mengganti Jarum
Jika jarum yang telah digunakan selama berbulan-bulan - untuk menjahit kain quilting, linen atau jersey - rusak, patah, bengkok atau menghasilkan jahitan yang tidak teratur dan putus-putus.

Jarum tidak boleh tumpul atau bengkok.
Tiap-tiap pekerjaan menjahit baru membutuhkan penggantian jarum.
Untuk mengubah dari jahitan kain cetak untuk permadani ke jahitan kain dekoratif, atau untuk melakukan sulaman jahitan silang, jarumnya perlu diubah.
Lalu, bagaimana cara mengganti jarum?
- Lepas batang jarum dengan memutar handwheel mesin jahit (bagian yang digunakan untuk mengoperasikan jarum, klem dan pengambilan benang).
- Turunkan sepatu penindas,
- Ambil jarum dengan tangan, buka sekrup penjepit jarum,
- Lepaskan jarum,
- Masukkan jarum baru dengan memutar sisi datarnya ke arah belakang mesin jahit,
- Masukkan sampai Anda mencapai batang jarum dan kencangkan sekrup jarum.
Demikianlah cara memperbaruinya.
Temukan apa yang bisa Anda buat dari kain sisa!
Jarum mana untuk kain apa?

Temukan juga bagaimana cara bisa belajar menjahit pakaian baru sendiri...