“Tidak ada yang ingin menjadi pemain bass. Di pikiran kita, orang yang bermain bass adalah laki-laki gemuk yang selalu bermain di belakang.” - Paul McCartney
Paul McCartney tidak punya masalah sebagai pemain bass.
Anda bisa belajar bass dengan berimprovisasi, belajar riff, dan memilih alat musik yang tepat. Tidak terlalu masalah jenis musik yang suka Anda mainkan karena Anda bisa memainkan bassline cukup sederhana dengan mengikuti bass drum dan snare drum.
Dalam artikel ini, kita akan melihat apakah Anda harus membeli bass 4, 5, atau 6 senar, jenis kayu yang digunakan pada bass Anda, jenis neck yang harus dimilikinya, perbedaan antara bass aktif dan bass pasif, dan cara mengecek apakah Anda memilih alat musik berkualiatas.
Haruskah Anda Membeli Bass dengan 4, 5, atau 6 Senar?
Anda mungkin tahu bahwa bass 4 senar adalah yang paling umum dan merupakan keturunan langsung dari double bass.

Meski begitu, Anda juga bisa mendapatkan bass 5 senar. Jenis bass ini sering digunakan dalam musik rock dan metal dan memiliki suara yang sangat berat. Beberapa pemain bass lebih suka memainkan bass 6 senar karena memiliki jangkauan yang lebih besar.
Bass 4 senar biasanya bernada E, A, D, G. Ini bagus untuk memulai, bahkan jika Anda ingin bermain musuk metal atau rock. Bass 4 senar memiliki neck yang lebih sempit dan lebih tipis daripada bass 5 dan 6 senar. Agar terbiasa melakukan fingering dan memainkan bass tersebut, mungkin ada baiknya memainkan bass 4 senar.
Temukan les gitar di dekat saya dengan Superprof!
Kayu Jenis Apa yang Harus Anda Pilih?
Gitar bass biasanya terbuat dari dua bagian kayu: tubuh dan neck.

Tubuh gitar bass sangat mirip dengan tubuh gitar elektrik. Tubuh bass elektrik meliputi bridge, pickup, jack, dan dial. Neck meliputi fretboard, kepala mencakup tuning peg, dan saddleyang menggabungkan neck dengan tubuh bass.
Tubuh bass biasanya terbuat dari kayu, Jenis kayu memengaruhi suara yang dihasilkan oleh alat musik tersebut. Sebagai pemula, akan sulit untuk benar-benar memahami perbedaannya. Anda juga perlu membiasakan telinga Anda dengan suara yang dapat dihasilkan oleh bass.
Kayu ash dan alder memberikan suara yang seimbang. Suaranya akan menjadi lebih lembut. Kayu mahoni terkenal karena suara yang hangat dan kaya, sedangkan maple cenderung padat dan memberi Anda banyak sustain. Jenis kayu juga penting untuk neck. Sebagai pemula, Anda mungkin akan bergumul untuk memilih dan akan tampak seperti ladang ranjau.
Untuk membantu Anda, berikut adalah jenis kayu yang paling umum digunakan untuk fretboard:
- Maple: Ini ringan dan memberi hantaman yang bagus.
- Rosewood: Kayu gelap dengan suara yang lebih lembut.
- Ebony: Sangat gelap. Kayu ini menawarkan banyak sustain dan playability.
Agar lebih mudah, Anda bisa memilih gitar bass yang ringan.
Cari tahu lebih lanjut alasan-alasan bermain bass.
Neck Jenis Apa yang Harus Anda Beli?
Untuk belajar cara bermain bass, Anda harus memerhatikan tangga nada alat musik Anda.
Tangga Nada
Tangga nada adalah panjang neck bass Anda. Ini diukur dalam inchi. Semakin panjang neck, semakin besar ruang antara fret dan semakin rendah nada yang dapat Anda mainkan. Namun, bass dengan tangga nada akan lebih mudah untuk dimainkan bagi pemula.
Standar tangga nada untuk gitar bass adalah 34 inchi. Beberapa bass memiliki tangga nada pendek yaitu 30 inchi.
Masalah tangga nada pendek adalah jari Anda akan bekerja lebih sedikit. Jika Anda tidak pernah berubah hingga tangga nada standar, Anda akan bergumul untuk mendapatkan ketangkasan yang sama. Lebih baik memulai dengan tangga nada 34 inchi.
Temukan guru gitar di dekat saya dengan guru privat!
Tinggi Senar
Senar bass harus dekat dengan neck. Idealnya, pilihlah bass dengan neck datar, bukan yang telah dilengkungkan oleh ketegangan pada senar.
Bridge tidak boleh terlalu tinggi meskipun ini dapat menghentikan senar berderak terkena fret. Untuk memeriksa tinggi senar dari fingerboard, mainkan di fret pertama dan mainkan nada yang tegas. Jika senar bergetar pada fret kedua, cobalah model lain.
Lebar Neck
Neck harus setipis mungkin untuk pemula. Jika terlalu lebar, tangan kiri Anda tidak akan bisa memainkan senar yang lebih rendah tanpa menutup beberapa senar lain dan tangan Anda akan berakhir sakit dan melakukan kebiasaan buruk saat Anda mencoba menghindari ini.
Anda harus terbiasa dengan betapa dekatnya senar-senar itu satu sama lain sehingga tangan kanan Anda bisa berada di posisi terbaik.
Ketebalan Senar
Ketebalan senar akan memengaruhi bagaimana Anda bermain. Semakin tebal senar, semakin sulit bass dimainkan. Anda mungkin ingin mulai dengan senar ringan atau ekstra ringan ketika Anda pertama mulai bermain.
Tentu saja, ketebalan senar juga akan mengubah suara bass Anda.
Apa Perbedaan antara Bass Aktif dan Bass Pasif?
Anda bisa belajar cara bermain bass seperti para pemain bass hebat. Ini dimulai dengan memilih gitar bass yang tepat dan mengikuti kursus bass.

Untuk bass aktif dan bass pasif, kita membahas tentang elektronik. Karena senar bergetar di pickup, hal ini menginduksi arus di pickup. Arus ini menjadi sinyal elektronik.
Bass aktif mencakup preamp yang ditenagai oleh baterai. Lebih mudah mengendalikan suara dan menyamakannya. Output suara bass juga lebih besar saat baterai diisi.
Bass pasif tidak memiliki preamp ini dan tidak memerlukan sumber listrik. Dalam hal ini, Anda bisa memodulasi volume atau nada.
Selain itu, kebisingan latar belakang bisa terjadi dari pickup tunggal. Ini tidak akan terjadi pada bass hidh-end, namun kalau untuk model bagi pemula, Anda mungkin harus memilih bass aktif.
Namun, banyak pemain bass memainkan bass pasif.
Mana yang akan Anda pilih?
Merek Apa yang Harus Anda Pilih Ketika Mulai Bermain Bass?
Sebelum Anda mulai bermain bass di grup rock, Anda perlu memilih alat musik, mempelajari dasar-dasarnya, dan melemaskan jari Anda.

Meskipun para pemula seringkali memilih alat musik berdasarkan tampilannya, ini seharusnya menjadi hal terakhir yang harus dipertimbangkan. Tentu saja, Anda perlu memastikan bahwa Anda menyukai alat musik yang Anda beli.
Biasanya memilih merek terkemuka adalah ide yang bagus. Merek yang tidak dikenal mungkin murah atau tidak menguras kantong, tetapi pemula tidak akan tahu apa yang mereka cari. Kalaupun orang di toko bisa memainkan suara yang bagus dari bass itu, bukan berarti itu adalah alat musik yang bagus. Meski begitu, Sunburst Fender Jazz Bass atau Precision Bass yang indah mungkin terlalu mahal untuk orang yang benar-benar pemula. Selain itu, ketika Anda beralih ke model yang lain, Anda bisa menjual bass lama Anda dengan harga lebih jika itu adalah merek yang dikenal.
Merek ternama akan lebih menjaga nilainya. Berikut adalah beberapa alat musik yang bagus untuk pemula:
- Ibanez GSR200 atau GSR320
- Yamaha TRBX174 atau TRBX304
- Cort Action Bass
- Epiphone Les Paul Special atau Toby Deluxe IV
- Peavey Zodiac BXP
Cari tahu seberapa sering Anda harus berlatih.
Bagaimana Anda Bisa Yakin dengan Kualitas Bass?
Jika Anda ingin berkembang, tingkatkan ritme Anda, atau pelajari tangga nada, Anda memerlukan alat musik berkualitas.
Berikut adalah beberapa saran dalam memilih bass, terutama jika Anda membeli yang bekas:
- Fret wear.
- Dial (pot) harus mapan dan tidak berputar tanpa henti. Ini digunakan untuk mengubah volume dan nada.
- Pastikan kayu tidak terbelah dan lapisannya tidak tergores.
- Bridge perlu dibetulkan.
- Senar tidak boleh terlal jauh dari fretboard dan tidak boleh berderak ketika dimainkan.
Memulai dengan bass dimulai dengan memilih alat musik yang tepat. Pastikan untuk meminta saran pada guru musik Anda.
Selain itu, jika Anda memiilh gitar bass elektrik, penting untuk melihat ampli. Lagipula, ampli adalah separuh bagian dari alat musik. Tidak seperti bass akustik atau bass elektrik akustik, Anda terlalu tidak bisa mendengar bass elektrik tanpa ampli.
Setelah Anda mendapatkan bass Anda, Anda juga perlu memikirkan aksesori seperti tas pertunjukan, tuner, amplifier untuk bass elektrik yang disebutkan di atas, dsb.
Jika Anda memilih untuk belajar bass dengan guru privat, mereka bisa membantu Anda memulai dan memilih bass yang tepat untuk Anda.
apa kah bisa kayu jati di jadikan bass dan akan bagai mana suara yg akan di asilkan??
Bisa banget! Kayu jati (teak wood) sebenarnya bisa digunakan untuk membuat body bass, walaupun bukan pilihan paling umum seperti alder, ash, atau mahogany. Namun, penggunaan kayu jati dalam instrumen musik, terutama gitar dan bass, punya karakteristik tersendiri. Untuk hasil suara: warm, mid-heavy, sustain baik.