Kamu pasti sangatlah familiar dengan materi bahasa Inggris kali ini. Pasalnya, kalimat ini sering kamu gunakan ketika menceritakan kembali kejadian apapun itu. Terlebih lagi, direct and indirect speech adalah fondasi dalam membuat teks berita untuk mengungkapkan kesaksian dan pernyataan dari berbagai pihak yang terlibat.

Pada artikel kali ini, kita akan belajar tentang direct indirect speech yang sangat berguna dalam komunikasi sehari-hari. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Tersedia guru-guru Bahasa Inggris terbaik
Mr aldy
5
5 (174 avis)
Mr aldy
Rp125,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Agustinus bima
4.9
4.9 (109 avis)
Agustinus bima
Rp100,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Afetty
5
5 (48 avis)
Afetty
Rp185,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Dessy
5
5 (161 avis)
Dessy
Rp40,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Mayke
5
5 (104 avis)
Mayke
Rp130,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Andrian rhyse
5
5 (32 avis)
Andrian rhyse
Rp85,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Avrillia
4.9
4.9 (24 avis)
Avrillia
Rp85,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Hendro
5
5 (203 avis)
Hendro
Rp35,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Mr aldy
5
5 (174 avis)
Mr aldy
Rp125,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Agustinus bima
4.9
4.9 (109 avis)
Agustinus bima
Rp100,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Afetty
5
5 (48 avis)
Afetty
Rp185,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Dessy
5
5 (161 avis)
Dessy
Rp40,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Mayke
5
5 (104 avis)
Mayke
Rp130,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Andrian rhyse
5
5 (32 avis)
Andrian rhyse
Rp85,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Avrillia
4.9
4.9 (24 avis)
Avrillia
Rp85,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Hendro
5
5 (203 avis)
Hendro
Rp35,000
/h
Gift icon
Kursus pertama gratis!
Mulai

Pengertian Direct Speech

Direct speech adalah sebuah kalimat yang langsung disampaikan pembicara apa adanya tanpa diubah sedikit pun. Dalam hal ini, apa yang dikatakan oleh orang tersebut dilaporkan dengan kata-kata text yang tepat, tidak dikurangi maupun ditambah.

Adapun ciri-ciri Direct Speech adalah sebagai berikut:

  1. Penggunaan Tanda Kutip: Kalimat langsung disertai dengan tanda kutip ganda (“ ”) untuk menandakan bahwa itu adalah kata-kata langsung yang diucapkan seseorang.
  2. Huruf Kapital: Huruf pertama dari kalimat yang disampaikan harus menggunakan huruf kapital. Hal ini menunjukkan bahwa kalimat tersebut merupakan kalimat yang berdiri sendiri.
  3. Penggunaan Koma: Kalimat pengiring dan direct speech biasanya dipisahkan oleh koma (,) seperti dalam contoh:
    My husband told me, “Open the door, please!”
    Di sini, kalimat pengiring adalah "My husband told me" dan kalimat langsung adalah "Open the door, please!"
  4. Tanda Baca berada di Dalam Kutipan: Jika kalimat langsung diakhiri dengan tanda tanya, tanda seru, atau titik, tanda baca tersebut diletakkan di dalam kutipan. Contoh:
    “What time is it?” she asked.
    “I am hungry!” he said.
  5. Dialog: Ketika kalimat langsung berupa dialog, bisa menggunakan tanda baca kolon (:) untuk memisahkan kalimat pengiring dan kutipan, seperti pada contoh berikut:
    He said: “I’ll meet you at the station.”

Pengertian Indirect Speech

Indirect Speech adalah kalimat yang disampaikan seseorang untuk menceritakan kembali perkataan orang lain dalam bentuk berita. Misalnya, jika seseorang mengatakan sesuatu dan kita ingin memberitahukan orang lain, kita akan mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung.

Indirect speech sering digunakan pada news text, source: Pixabay

Adapun untuk mengetahui kalimat itu adalah Indirect Speech dengan mengetahui ciri-ciri berikut:

  1. Tanpa Tanda Kutip: Kalimat tidak langsung tidak menggunakan tanda kutip seperti pada direct speech. Kalimat tersebut dilaporkan dalam bentuk pernyataan biasa, tidak perlu tanda kutip lagi.
  2. Penghubung: Kalimat pengiring (reporting verb) dihubungkan dengan kalimat yang dilaporkan menggunakan kata penghubung seperti "that", meskipun penggunaan "that" bisa bersifat opsional.
  3. Perubahan Pronoun: Pronoun (kata ganti) dalam kalimat langsung akan disesuaikan dengan konteksnya. Misalnya, "I" bisa berubah menjadi "he" atau "she", tergantung siapa yang melaporkan ucapan tersebut.
  4. Tidak Menggunakan Tanda Tanya atau Seru: Kalimat yang dilaporkan biasanya tidak mengandung tanda tanya atau seru. Sebagai gantinya, kita mengubahnya menjadi kalimat pernyataan biasa.

Contoh:

Layaknya gerund
Direct Speech: He said, “I am going to the park.”
Indirect Speech: He said that he was going to the park.

Indirect speech juga disebut sebagai reported speech. Reported secara literal artinya dilaporkan. Jadi reported speech adalah kalimat yang digunakan untuk melaporkan kembali sesuatu yang dikatakan oleh seseorang kepada orang lain atau bisa disebut kalimat tidak langsung.

Perbedaan Direct and Indirect Speech

Percakapan dapat lebih natural ketika menggunakn direct and indirect speech, source: Pixabay

Perbedaan utama antara direct speech and indirect speech terletak pada cara penyampaiannya. Pada direct speech, kita melaporkan kata-kata langsung yang diucapkan seseorang tanpa ada perubahan pada kalimat tersebut, sedangkan pada indirect speech, kita mengubahnya menjadi kalimat berita yang lebih mudah dipahami oleh orang lain. Terkesan yapping namun, berikut adalah beberapa perbedaan lainnya:

  • Tenses: Pada direct speech, tenses tetap dipertahankan seperti yang digunakan oleh pembicara. Sedangkan pada indirect speech, tenses biasanya mengalami perubahan, mengikuti kaidah yang disebut "backshift" (perubahan waktu).
  • Pronouns: Pronouns atau kata ganti orang juga berubah dalam indirect speech, misalnya "I" menjadi "he" atau "she", tergantung siapa yang melaporkan.
  • Keterangan Waktu: Keterangan waktu dalam direct speech juga bisa berubah di indirect speech, misalnya "today" berubah menjadi "that day", "tomorrow" menjadi "the next day", dan sebagainya.

Cara Mengubah Direct Speech Menjadi Indirect Speech

Mengubah direct speech menjadi indirect speech biasanya memerlukan beberapa langkah, seperti:

  1. Menghilangkan Tanda Kutip: Pada indirect speech, kita tidak perlu lagi menggunakan tanda kutip.
  2. Mengubah Huruf Kapital Menjadi Huruf Kecil: Kalimat yang sebelumnya diawali dengan huruf kapital akan diubah menjadi huruf kecil, kecuali jika kalimat pengiring diawali dengan nama orang.
  3. Menambahkan Penghubung "That": Untuk memperjelas hubungan antara kalimat pengiring dan kalimat yang dilaporkan, kita bisa menambahkan kata "that".
  4. Mengubah Tenses: Sesuai dengan aturan backshift, tenses pada direct speech akan berubah menjadi bentuk yang lebih lampau pada indirect speech.
Kalimat perintah juga dapat dijadikan indirect speeech, source: Pixabay

Namun ada beberapa kalimat dalam bahasa Inggris. Berikut adalah cara mengubah beberapa jenis kalimat dari direct speech ke indirect speech:

Statement

Kalimat pernyataan (statement) mengalami perubahan dengan menambahkan kata ‘say/said’ atau ‘tell/told’. Agar kalimat kemudian lebih mudah dipahami, kata ‘that’ dapat digunakan sebagai penghubung.

Contoh:

  1. Direct Speech: She said, "I am going to the store."
    Indirect Speech: She said that she was going to the store.
  2. Direct Speech: "I have finished my homework," he said.
    Indirect Speech: He said that he had finished his homework.
  3. Direct Speech: John said, "I will see you tomorrow."
    Indirect Speech: John said that he would see me the next day.

Imperative Sentence

Kalimat imperative yang berupa perintah, undangan, maupun permintaan dapat dijadikan indirect speech dengan menggunakan kata ‘to’ atau ‘not to’.

Contoh:

  1. Direct Speech: "Close the door," she said.
    Indirect Speech: She told me to close the door.
  2. Direct Speech: "Please help me," he asked.
    Indirect Speech: He asked me to help him.
  3. Direct Speech: "Come to my party," she invited.
    Indirect Speech: She invited me to come to her party.

Orders

Kalimat perintah dapat juga diubah menjadi reported speech dengan menambahkan kata "to" atau "not to" pada indirect speech.

Contoh:

  1. Direct Speech: "Sit down," he ordered.
    Indirect Speech: He ordered me to sit down.
  2. Direct Speech: "Don’t leave," she told us.
    Indirect Speech: She told us not to leave.
  3. Direct Speech: "Be quiet!" he commanded.
    Indirect Speech: He commanded them to be quiet.

Question

Kalimat tanya yang menggunakan 5W+1H dapat diubah menjadi indirect speech dengan memindahkan moda ke belakang subjek.

Contoh:

  1. Direct Speech: "Where do you live?" he asked.
    Indirect Speech: He asked where I lived.
  2. Direct Speech: "What time is the meeting?" she asked.
    Indirect Speech: She asked what time the meeting was.
  3. Direct Speech: "Did you enjoy the party?" he asked.
    Indirect Speech: He asked if I had enjoyed the party.

Itulah materi direct and indirect speech yang perlu kamu ketahui. Memahami perbedaan antara kedua jenis kalimat ini sangat penting, terutama ketika kamu ingin menyampaikan informasi yang diucapkan oleh orang lain. Untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu jangan lupa baca artikel kami yang lain.

Jika kamu menemui kesulitan, jangan ragu untuk meminta bantuan guru bahasa Inggris di Superprof!

Apa Anda menyukai artikel ini? Berikan penilaian Anda

5.00 (1 nilai)
Loading...

Kurniawan

Seseorang yang senang berbagi ilmu dan pengetahuan yang diharapkan akan bermanfaat bagi banyak orang