“Saya benar-benar tidak suka memasak, masakan yang dibuat tidak bertahan lama. Saat menjahit, Anda akan menghasilkan sesuatu yang bertahan lama untuk menunjukkan usaha Anda.” Elizabeth Travis Johnson
Sebagaimana mengambil tips masakan nenek, tak ada yang lebih bermanfaat dan memotivasi bagi seorang pemula dibanding belajar menjahit dari seorang penjahit berpengalaman.
Saat Anda melihat orang lain menjahit, langsung terlintas dipikiran, ah, semua bisa melakukannya!
Namun setelah Anda mulai untuk berkompetisi dengan para profesional dan menjahit rok, kemeja, tas, gorden, atau keliman sepasang celana panjang, Anda akan mendapati ternyata susah untuk melakukannya.
Ingin membuat kemeja pesta atau tas cantik, mengggunakan sepasang celana atau membuat selimut bantal yang dibuat dari tangan?
Sebagaimana hobi lainnya, menjahit merupakan seni yang memerlukan ketepatan, ketelitian, kerapian dan banyak fleksibilitas.
Membiasakan menggunakan mesin jahit, menggunakan berbagai jenis kain, membiasakan diri dengan seluruh aksesori, berusaha untuk tidak berantakan, kesemua ini bisa membuat Anda mudah putus asa.
Menjahit dan menyulam sangat membutuhkan persiapan dan latihan yang baik.
Inilah mengapa tim editorial Superprof telah menciptakan tutorial menjahit mutakhir bagi pemula: berikut tips menjahit terbaik untuk memudahkan Anda:
Tips Cepat Untuk Kelas Menjahit
Setelah Anda membolak-balik banyak majalah menjahit atau mengunjungi situs menjahit favorit Anda (lihat di bawah) dan mendapatkan beberapa tips menjahit yang bagus, Anda akan segera mengetahui bahwa ada banyak cara untuk mempelajari cara menjahit:
- Kursus menjahit online.
- Pelajaran menjahit di rumah.
- Buku menjahit,
- Belajar dari situs web toko pakaian online: toko pakaian desa, toko kain, bulan pita, dll.
- Baca blog menjahit: What Katie Sews, Sewmanju, The Thrifty Stitcher, dll.
- Berlangganan majalah menjahit semisal Simply Sewing Magazine atau Sew Now Magazine.
Dan tentunya, Anda perlu belajar sebelum memulai. Tapi yang terpenting, Anda perlu memiliki gagasan jelas tentang apa yang hendak Anda jahit.
Cek di sini untuk kursus jahit di Jogja

Karena apa yang Anda jahit menentukan jumlah item yang perlu Anda siapkan dari toko pakaian berikut juga dengan jenis dan kualitas kain.
Agar tidak kewalahan dengan segala sesuatu yang perlu dilakukan, Anda harus membagi pekerjaan Anda, memecah tugas yang harus dilakukan agar sesuai dengan jadwal Anda: melakukan pengukuran malam sebelumnya, membuat pola pada hari lain, memotong kain keesokan harinya, jahit keesokan harinya.
Berikutnya, penting untuk persiapan yang cukup sebelum menjahit: meski bukan mesin jahit yang dimiliki para penjahit, Anda juga memerlukan perlengkapan yang bagus juga.
Jika Anda ingin membuat pakaian, semisal jumper poplin atau gaun berenda, memilih kain, bordir dan benang yang tepat sangatlah penting.
Jadi, sudah siap mencocokkan kain dengan benang Anda?
Mulailah dengan mencuci dan merawat kain sehingga sesuai dengan ukuran dan tidak menyusut saat pertama kali cuci setelah selesai dijahit.
Dengan mesin jahit yang bagus, Anda dapat bersenang-senang dengan beberapa hal kecil saat memulainya. Saat belajar, Anda tidak perlu langsung menjahit flare skirt atau sutra tanpa tali.
Melakukan hal-hal sederhana di awal menghindari jahitan bolak-balik: ini merupakan batu loncatan untuk memperoleh tingkat menjahit yang lebih tinggi di kemudian hari, dan untuk meningkatkan secara bertahap.
Ada banyak kursus menjahit Jakarta Timur, Surabaya, di Bandung, dan di seluruh Indonesia.
Cara Membuat Pola Jahitan
Kotak jahit terbuka di depan mata kita, semua peralatan ada tersedia, namun: bagaimana Anda melakukannya?
Untuk menjahit jahitan lurus dan membuat dua potong kain yang saling berhimpitan, Anda memerlukan panduan pengerjaan yang disebut pola dasar.

Sangat jarang kita mencari pola dengan suka rela... Dan dikarenakan kita membuat pakaian sendiri, objek hiasan, kita membutuhkan pola sendiri.
Puluhan perlengkapan dasar akan memungkinkan kita menciptakan pola jahitan kita sendiri:
- Penggaris,
- Pensil,
- Pensil mekanik,
- Selotip,
- Gunting,
- Kertas pola (dijual dalam gulungan 10 sampai 15 meter, dari Rp. 700.000 hingga Rp. 1500.000): kertas pola putih, kertas kotak, kertas tisu, kertas kerajinan,
- Penggaris Jepang,
- Satu set kotak,
- Kurva Perancis,
- Alat pola jahit.
Langkah pertama: pengukuran, buat model garis depan potongan yang akan dijahit, dengan kata lain ambil dimensi dari kepala ke panggul, tengah bahu ke dada sehingga pakaian yang dibuat bisa muat.
Langkah kedua: gambar polanya, pastikan untuk memberi tanda sisi-sisinya (depan, belakang, lengan, dll.), agar sesuai dengan sudut siku-siku, margin jahitan 1cm, dll.
Ada empat metode untuk menggambar pola baru:
- Pilih pola yang sudah dibuat: atur pola sesuai dengan jenisnya, yang merupakan teknik termudah selama ini.
- Gandakan kain: pin tiap sisi kain dan kopi garis pakain yang Anda suka di atas kertas.
- Buat pola kustom: letakkan pengukuran yang diambil dengan pita pengukur di atas kertas, untuk potongan kain yang diatur dan pakaian yang disesuaikan sempurna sesuai dengan lekuk dan bentuk tubuh Anda,
- Gunakan manekin jahit: metode pencetakan, disediakan untuk penjahit berpengalaman.
Kiat terakhir: berkat kemajuan teknologi, menjahit menjadi jauh lebih mudah. Pembuat pakaian dan penjahit di era digital sekarang dapat menggunakan perangkat lunak untuk membuat pola menjahit mereka.
Lalu bam! Saat penjahit pemula sedang menjahit, jarumnya putus...
Cara Memilih Jarum Mesin Jahit
Untuk menghindari kerusakan pada mesin jahit dan dudukan jarum atau membuat lubang pada kain, pilihlah jarum jahit berkualitas baik yang sesuai.

Penting untuk tidak mengabaikan pemilihan jarum, karena ini adalah salah satu bagian penting dari mesin jahit Anda. Jarum yang tidak cocok dengan kain dan benang bisa menjadi mimpi buruk bagi saluran pembuangan.
Apakah mencari jarum jahit yang tepat seperti mencari jarum di tumpukan jerami? Seorang penulis mengatakan bahwa tersebut mudah:
Bakar saja tumpukan jerami dan ambil jarumnya.
Seseorang harus terlebih dahulu memahami prinsip dasar menjahit: ada bermacam-macam jarum untuk setiap kain.
Penggunaan jarum yang terlalu tebal pada kain yang tipis, atau menjahit kain yang tebal dengan jarum yang terlalu tipis dapat merusak bahan.
Memang ada beberapa tingkatan jarum jahit di pasaran, terutama 7 jenis jarum sesuai dengan jenis kainnya:
- Jarum standar,
- Jarum jersey,
- Jarum mikroteks,
- Jarum peregangan,
- Jarum kulit,
- Jarum jeans dan kain yang kuat,
- Jarum tambal sulam.
Penting untuk memperhatikan bahwasanya setiap bahan memiliki fungsinya sendiri, yang tanpanya hasil jahitan menjadi tidak layak pakai.
Karena setiap pembuluh darah, vena, arteri, organ atau hormon memiliki perannya dalam tubuh manusia, begitupula jarum, kain, benang jahit dan mesin semuanya memiliki tujuannya masing-masing.
Inilah sebabnya mengapa penting untuk memilih jarum yang tepat sesuai dengan kainnya, tetapi juga sesuai dengan jenis benang jahit yang digunakan.
Karena ketebalan kain mempengaruhi ukuran jarum mesin jahit, ia juga membutuhkan benang yang sesuai: benang tipis dan rapuh dapat robek saat melewati lubang jarum untuk jeans dan kain yang kuat jika Anda menjahit jeans denim.
Terakhir, ingatlah bahwa setiap hasil jahitan baru mengharuskan Anda mengetahui cara mengganti jarum.
Periksa di sini untuk kursus menjahit di Malang
Cara Menggunakan Mesin Jahit
Mesin jahit yang baik akan sepenuhnya memberi Anda kebebasan untuk ide-ide kreatif Anda.
Jika Anda menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencoba melepaskan jahitan zigzag pada kain katun daripada menyesuaikan sarung bantal atau jumper, inilah saatnya untuk menonton beberapa tutorial menjahit untuk mempelajari cara menggunakan mesin jahit Anda dengan benar.

"Siapkan" mesin Anda sebelum menjahit
Mempelajari "anatomi" mesin jahit, meletakkannya di tempatnya dan memasangnya - dari gulungan benang ke gelendong melalui gulungan, pemandu benang dan mata jarum - awalnya tidak jelas.
"Seni tanpa teknik adalah invertebrata, tak berbentuk, tak berkarakter" kata Ignacy Jan Paderewski.
Jika merasa nyaman menggunakan mesin jahit, Anda masih perlu mengetahui teknik dan peran masing-masing bagian - dari pin spool hingga pelat jarum - mungkin untuk memperbaikinya, dan secara lebih umum untuk memiliki kendali penuh atasnya.
Bagaimana cara menyiapkan mesin jahit?
Pertama, Anda perlu memasukkan jarum jahit dengan alur searah benang dengan mendorong jarum sepenuhnya ke alasnya.
Selanjutnya, masukkan gelendong: putar kumparan sampai penuh, lalu letakkan di bawah pelat jarum (untuk memberi jarum dengan benang di bawahnya).
Turunkan benang spool ke arah mata jarum: ini disebut threading.
Jahit sedikit demi sedikit
Agar tidak ketinggalan satu langkah, penting untuk berlatih jahitan yang mudah terlebih dahulu.
Jahit dulu dengan potongan kain, kualitas buruk atau kain sisa, dan pelajari jahitan yang berbeda (jahitan kunci, jahitan lurus, jahitan zigzag, jahitan silang, dll.).
Mulailah melakukan jahitan terbalik: ini sangat berguna dan sering diabaikan. Akan tetapi, teknik ini mencegah jahitan berjumbai. Anda menjahit ke depan, lalu kembali untuk tusuk lilit kain.
Meningkatkan keterampilan Anda sedikit demi sedikit dan melanjutkan dalam langkah-langkah adalah cara terbaik untuk berhasil menjahit, dan membuat pakaian yang indah sehingga Anda selalu berpakaian sempurna.
Apa yang Perlu Dilakukan dengan Kain Sisa
Yang terakhir, menghilangkan ganjalan besar di sisi kain: cara memanfaatkan potongan kain Anda.
Membeli gulungan kain per meter di toko tidak sepenuhnya murah, terutama jika Anda sering menjahit.
Daripada menumpuk tumpukan potongan kain ke bagian bawah lemari yang tidak pernah digunakan lagi sampai Anda memutuskan untuk membuangnya, cara cerdas adalah mendaur ulang kain sisa Anda.
Jangan biarkan terbuang sia-sia. Anda tidak pernah tahu, kreasi favorit Anda bisa jadi ada di sekitar laci Anda. Sumber: Visual Hunt
Dari pada membuanbg 20% atau 30% dari kelebihan kain Anda, lebih baik dijadikan kreasi potongan kain yang cantik.
Kesegaran kain yang tidak terpakai dapat dipulihkan dengan mengubahnya menjadi pakaian: membuat sarung bantal menggunakan tirai lama, gaun hitam dengan seprai lama yang sobek, menjahit hem yang lama tidak dipakai, dll.
Untuk melakukannya, Anda perlu menyortir potongan kain dengan hati-hati.
Atur berdasarkan ukuran dan warna, buat tumpukan mulai dari ukuran terkecil hingga kain dengan lebar terbesar.
Selanjutnya, urutkan dari merah ke biru, kain merah muda, kain hitam,latar putih pudar, latar merah muda, latar merah, kain hijau, abu-abu polos, biru polos, biru telur bebek, dll.
Mendesain ulang pola menjahit dan mengubah ukuran kain untuk menjahit aksesori sehari-hari, pakaian anak kecil, atau barang dekoratif untuk rumah.
Kain sisa bisa disulap menjadi kreasi paling imajinatif.
Berikut adalah beberapa ide untuk mengkreasi jahitan dari kain yang telah dibuang:
- Selimut bayi,
- Pakaian boneka,
- Bola dari kain perca,
- Penanda buku,
- Tas cuci,
- Sampul album foto,
- Dompet,
- Selimut musim dingin,
- Bantal,
- Selimut kursi,
Sungguh cara yang bagus untuk menyenangkan teman dan keluarga Anda tanpa biaya sepeserpun!