Apakah kalian menyukai karya sastra? Apa bentuk karya sastra yang paling Anda sukai? Ya, penciptaan dan memaknai karya sastra adalah salah satu materi yang menarik dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan pantun ataupun puisi. Tapi tahukah Anda apa yang dimaksud dengan gurindam? Dapatkah Anda memberikan satu contoh gurindam?
Yuk terus membaca untuk mengetahui lebih banyak!
Sebelumnya, Anda pasti sudah mengetahui bahwa puisi terbagi menjadi dua jenis, yakni puisi lama atau dikenal sebagai puisi rakyat, dan puisi modern. Puisi lama atau puisi rakyat adalah karya sastra warisan nenek moyang yang secara turun-temurun memiliki nilai luhur dan berkembang di masyarakat. Dalam pembuatannya, puisi rakyat terikat oleh ketentuan baris (sajak) dan syarat-syarat tradisional, serta memakai pola-pola atau aturan tata bahasa tertentu. Jenis puisi rakyat meliputi pantun, mantra, karmina, syair, gurindam, seloka, dan talibun. Pantun merupakan jenis puisi rakyat yang terdiri dari empat baris dan bersajak a-b-a-b.
Sementara itu, puisi modern adalah puisi yang bebas dan tidak terikat aturan-aturan penulisan tertentu. Jenis puisi modern meliputi balada, elegi, epigram, himne, ode, romansa, dan satire.
Maka dari itu, gurindam ini termasuk dalam jenis puisi lama. Berikut pengertian gurindam, ciri-cirinya lengkap beserta contoh puisi gurindam berbagai tema.
Jika Anda menyukai karya sastra, mengapa tidak mencoba untuk mempelajari lebih dalam bersama kursus privat Superprof? Semua yang terbaik hanya untuk Anda!
Periksa di sini untuk mengetahui pengertian dari resensi buku
Memahami Pengertian Gurindam

Gurindam merupakan jenis puisi lama yang berisi nasihat atau sindiran yang terdiri atas dua baris dan berima sama. Gurindam mengandung ajaran atau nilai-nilai dalam kehidupan sehari-hari. Nah, nilai-nilai tersebut berupa kebenaran atau sindiran dalam bersikap dan bertingkah laku.
Menurut KBBI, gurindam adalah sajak 2 baris yang mengandung petuah atau nasihat. Gurindam biasanya memiliki irama yang sama dan pemilihan diksinya tidak sembarangan.
Gurindam awalnya dibawa oleh orang Hindu atau pengaruh sastra Hindu. Gurindam berasal dari bahasa Tamil (India) yaitu 'kirindam', yang berarti mula-mula amsal, perumpamaan. Baris pertama dalam gurindam berisikan semacam persoalan, masalah atau perjanjian, dan baris kedua berisikan jawabannya atau akibat dari masalah atau perjanjian pada baris pertama tadi.
Secara bentuk, gurindam hampir sama dengan pantun dan puisi. Perbedaan gurindam dan pantun ada pada baris pada tiap baitnya. Dalam satu bait pantun memiliki empat baris dalam setiap baitnya. Sementara, gurindam hanya terdiri dari 2 baris. Dengan begitu, gurindam juga dapat disebut pantun gurindam 2 baris.
Pada hakikatnya, gurindam merupakan kalimat majemuk yang saling berhubungan. Antarbaris dan kalimatnya berisi sebab-akibat.
Untuk memahami lebih lanjut gurindam contoh di bawah ini akan sedikit banyak membantu Anda.
Cek di sini untuk mengetahui pengertian puisi
Ciri-ciri Gurindam

Jika mungkin Anda masih kebingungan memahami makna dari gurindam ini, mari kita telaah dari ciri-cirinya. Setiap dari puisi, pantun, maupun gurindam memiliki ciri-ciri yang berbeda sehingga memudahkan kita memahami perbedaannya.
Gurindam memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Gurindam terdiri dari dua baris di setiap baitnya.
- Satu baris terdiri dari 10-14 suku kata.
- Rima akhirnya berpola a-a.
- Bersajak A-A, B-B, dan seterusnya.
- Baris pertama berisi sebab (perbuatan) dan baris kedua berisi akibat.
- Isi gurindam biasanya berupa nasihat-nasihat, kata-kata mutiara, atau filosofi hidup.
Cek di sini untuk mengetahui apa itu teks deskripsi
Jenis Gurindam
Gurindam sendiri terbagi menjadi dua jenis, yakni gurindam berangkai dan gurindam berkait.
Gurindam berangkai adalah bentuk gurindam yang memiliki ciri tutur yang sama di setiap baris pertama dan baitnya.
Contoh Gurindam Berangkai
- Lakukan saja yang menurutmu benar,
- Lakukan saja yang menurutmu pantas,
- Hidup hanya bergantung hati,
- Hidup hanya sesaat dan lalu mati.
Sementara gurindam berkait, memiliki hubungan antara bait pertama dan bait seterusnya.
Contoh Gurindam Berkait
- Siapa yang tidak ingin sesat dunia akhirat,
- Maka cepat taubat sebelum terlambat,
- Namun siapa yang lekas bertaubat sebelum kiamat,
- Maka dapatlah itu yang dinamakan selamat.
Cek di sini jika ingin mengetahui tentang contoh surat dinas
Contoh Gurindam
Salah satu contoh gurindam paling terkenal adalah gurindam dari Raja Ali Haji, saudara sepupu Raja Ali yang merupakan raja di Riau (1844-1857).
Berikut adalah gurindam 12 pasal karya Raja Ali Haji yang berjudul “Gurindam Dua Belas”.
Barang siapa tidak memegang agama.
Sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama.
Barang siapa mengenal yang empat.
Maka ia itulah orang ma’rifat.
Gendang gendut tali kecapi.
Kenyang perut senang hati.
Agar membantu Anda belajar lebih banyak, berikut contoh gurindam berbagai tema, seperti tema nasihat, tema agama, tema persahabatan, hingga tema cinta. Anda juga dapat mencoba membuat gurindam untuk menguji kemampuan serta pemahaman Anda tentang materi terkait.
Contoh Gurindam Bertema Nasihat
Contoh gurindam bertemakan agama adalah sebagai berikut.
- Jika hendak mengenal orang berbahagia,
Sangat memeliharakan yang sia-sia. - Hendaklah peliharakan kaki,
Daripada berjalan yang membawa rugi. - Jika hendak mengenal orang yang baik perangai,
Lihat pada ketika bercampur dengan orang ramai. - Bersungguh-sungguhlah engkau memelihara tangan,
Daripada segala berat dan ringan. - Anggota tengah hendaklah ingat,
Di situlah banyak orang hilang semangat. - Bakhil jangan diberi singgah,
Itupun perampok yang amat gagah.
Contoh Gurindam Bertema Agama
Contoh gurindam bertemakan agama adalah sebagai berikut.
- Barang siapa mengenal Allah, suruh dan tegahnya tiada ia menyerah.
- Jika kita berguru agama, maka kita akan bisa mengenal-Nya.
- Apabila anak tidak diajari ilmu agama, pastilah anak menjadi tercela.
- Barang siapa meninggalkan puasa, tidaklah mendapat dua temasya.
- Jika tidak mendirikan salat, maka Allah akan melaknat.
- Manusia hidup di dunia, harus berpegang pada agama.
Contoh Gurindam Bertema Persahabatan
Contoh gurindam bertemakan persahabatan adalah sebagai berikut.
- Cari olehmu akan kawan, pilih segala orang yang setiawan.
- Baik - baik memilih kawan, salah-salah bisa jadi lawan.
- Cari olehmu akan sahabat, yang boleh dijadikan obat.
- Sebelum berbicara pikir dahulu, agar tidak melukai hati temanmu.
- Walau hidup susah, selalu ada yang menemani saat memar.
Contoh Gurindam Bertema Cinta
Contoh gurindam bertemakan cinta adalah sebagai berikut
- Cinta itu haruslah tulus. Tidak boleh gara - gara fulus
- Cinta laksana bintang kejora. Sinarnya pancaran kasih mesra
- Jika jadi speaking kekasih. Harus saling sayang dan kasih
- Cinta kekasih cinta bersemi. Jika setia tetap abadi
- Cintanya ibu sepanjang zaman. Cinta anak sepanjang penggalan
- Ada kalanya cinta itu buta. Bila pentingkan nafsu semata
- Percuma saja punya cinta. Kalau itu cuma pura-pura
Sekarang saatnya Anda untuk menulisak contoh puisi gurindam 2 baris dan lihatlah seberapa baik Anda dalam hal ini.
Untuk membantu Anda belajar lebih dalam, ikutilah kursus privat bersama Superprof!