“Jangan pernah memanggil akuntan sebagai kredit atas profesinya; akuntan yang baik adalah debitur bagi profesinya.” - Charles Lyell
Ketika Anda bekerja untuk diri Anda sendiri, akuntansi bisa menjadi mimpi buruk, terutama ketika akuntansi bukan pekerjaan utama Anda dan hanya tampak menghalangi Anda dan bisnis Anda.
Namun, itu bukan alasan Anda harus melakukannya dan para pemilik usaha kecil serta pedagang tunggal perlu mengelola keuangan dan mengerjakan akuntansi mereka. Ada manfaat dari mengerjakan akuntansi Anda dengan benar. Namun, sebagian besar pedagang tunggal hanyalah akuntan amatir. Ini artinya mereka hampir tidak ahli di bidang tersebut dan perlu melakukan banyak upaya untuk mendapatkan hasil maksimal dari keuangan bisnis mereka.
Tidak tertarik dengan akuntansi?
Beberapa pekerja wiraswasta tidak tertarik.
Keuntungan Tidak Memiliki Akuntan Sungguhan
Mereka yang terdaftar sebagai wiraswasta bebas mengerjakan akun mereka, yang bisa menguntungkan bagi mereka.
Biar kami jelaskan.
Cek di sini jika sedang mencari kursus akuntansi

Salah satunya, ada beberapa cara untuk menjalankan bisnis Anda dan Anda bisa memilih cara yang paling cocok untuk Anda dan bagaimana Anda ingin bisnis Anda tumbuh. Kami tidak menyarankan penipuan apa pun, kami hanya bilang bahwa ada beberapa cara legal untuk menjalankan bisnis Anda secara finansial.
Hal ini juga berarti Anda bisa lebih memerhatikan keuangan Anda. Tentu saja, Anda bisa selalu mempekerjakan seorang akuntan jika Anda tidak bisa diganggu dengan semua itu.
Kemudian ada juga semua catatan dan pembukuan yang harus Anda kerjakan hanya untuk memastikan semuanya ditangani dengan baik. Untuk melengkapi semua ini, Anda juga harus menyerahkan pengembalian pajak dan PPN Anda (jika Anda mendaftar PPN).
Pelajari lebih lanjut tentang akuntansi untuk para pekerja lepas dan pedagang tunggal.
Mendaftar PPN
Di Indonesia, pedagang tunggal tidak harus mendaftar PPN jika omset mereka kurang dari Rp500 juta selama 12 bulan. Jumlah ini dapat berubah sehingga Anda perlu memerhatikan ini, terutama jika omset Anda mendekati ambang batas. Begitu pula, jika Anda tidak mendaftar PPN dalam 30 hari setelah mencapai ambang batas, Anda bisa mendapatkan denda.

Sekali lagi, Anda tidak perlu mendaftar PPN, tapi untuk beberapa bisnis, para pedagang tunggal, atau kontraktor, mendaftar PPN mungkin bermanfaat dari perpektif keuangan. Dengan mendaftar PPN, Anda bisa mengklaim kembali PPN atas pembelian yang Anda lakukan.
Jika jumlah dalam PPN yang Anda dapatkan kembali dari pembelian lebih besar dari yang harus Anda berikan ke BUMN dari penjualan Anda, mungkin ada baiknya mendaftar. Namun, jika sudah dekat, waktu ekstra yang diperlukan untuk mengerjakan dokumen mungkin tidak sepadan dan Anda juga harus membebankan harga yang lebih tinggi pada pelanggan Anda, yang dapat membuat produk Anda jadi kurang menarik.
Tentu saja, jika Anda berurusan dengan bisnis lain yang terdaftar PPN, tidak akan masalah karena Anda semua dapat mengklaim kembali PPN.
Lihat software akuntansi terbaik untuk para pedagang tunggal.
Tarif Pajak untuk Para Pedagang Tunggal
Di Indonesia, para pedagang tunggal wiraswasta dan kontraktor akan membayar pajak pendapatan berdasarkan penghasilan mereka. Jika Anda bekerja sebagai karyawan, maka Anda akan familier dengan pajak pendapatan yang Anda bayarkan atas penghasilan Anda.

Pedagang tunggal dengan penghasilan di bawah Rp500 juta per tahun tidak dikenakan pajak penghasilan (PPh). Namun pedagang tunggal yang berpenghasilan di atas Rp500 juta per tahun akan dikenakan tarif pajak 0,5 persen.
Misalkan seorang pedagang tunggal memiliki pendapatan Rp700 juta per tahun, maka pendapatan yang dikenakan pajak adalah Rp20 juta atau jumlah penghasilan dikurangi base line Rp500 juta. Dengan tarif pajak 0,5 persen, maka pedagang tunggal tersebut harus membayar pajak sebesar Rp1 juta pada tahun pajak tersebut.
Pelajari tentang mengelola akun Anda sebagai pedagang tunggal.
Keuntungan Menjadi Pedagang Tunggal
Menjalankan bisnis Anda sendiri atau bekerja untuk diri Anda sendiri bisa memunculkan banyak manfaat, keuangan dan lainnya. Untuk manfaat selain keuangan, yang paling jelas adalah Anda bosnya.
Cek di sini untuk kursus akuntansi di Jakarta Barat

Jika Anda wiraswasta, Anda bertanggung jawab atas bisnis Anda sendiri, dapat menentukan jam kerja Anda, dan tidak menjawab siapa pun. Tentu saja, itu juga artinya uang berhenti pada Anda dan kegagalan apa pun akan sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anda. Beberapa orang menyukai kebebasan yang diberikan ini sementara orang lain mungkin tidak menikmati tekanan yang muncul dengan semua tanggung jawab tersebut.
Anda juga bisa lebih fleksibel jika Anda bekerja untuk Anda sendiri. Anda tidak akan diatur secara mikro dan dapat menyesuaikan pekerjaan dengan kehidupan dan jadwal Anda. Tentu saja, jenis-jenis pekerjaan tertentu dapat muncul dengan deadline ketat atau Anda mungkin harus menjawab pelanggan Anda, terutama jika Anda ingin bisnis Anda berhasil.
Akuntansi untuk pedagang tunggal juga jauh lebih sederhana daripada untuk perusahaan terbatas. Jika Anda bekerja untuk diri Anda sendiri dan keuangan Anda cukup sederhana, tidak ada alasan Anda tidak bisa mengerjakan akun Anda. Tentu saja, jika Anda ingin fokus sepenuhnya pada bisnis dan dapat mampu membiayainya, tidak ada alasan Anda tidak mempekerjakan seorang akuntan untuk mengerjakan semua akuntansi untuk Anda.
Menjadi pedagang tunggal juga bisa baik untuk Anda secara finansial. Lagi pula, Anda harus menyimpan semua penghasilan Anda terutama jika Anda tidak mempekerjakan orang lain atau menggunakan kontraktor. Sekali lagi, karena semuanya adalah milik Anda, semuanya juga tanggung jawab Anda dalam hal keberhasilan bisnis dan keuangan Anda serta kewajiban legal.
Menjadi pedagang tunggal juga sangat sederhana dan juga mudah untuk berhenti. Jika Anda ingin menjadi pekerja lepas sebentar, misalnya, Anda hanya perlu menghubungi BUMN dan memberi tahu mereka bahwa Anda menyiapkan diri menjadi pedagang tunggal. Demikian pula, setelah Anda selesai menjadi pedagang tunggal, memberi tahu BUMN bahwa Anda telah berhenti berdaang juga cukup sederhana.
Cari tahu tentang tanggung jawab akuntansi legal Anda sebagai pedagang tunggal.
Jika Anda tertarik belajar lebih lanjut tentang ekonomi, keuangan, atau akuntansi, pertimbangkan mendapatkan bantuan dari salah satu guru privat berbakat dan berpengalaman di Superprof.
Anda bisa belajar tentang mengelola uang dan akuntansi Anda dengan bimbingan tatap muka, bimbingan online, atau kelas kelompok. Setiap jenis bimbingan muncul dengan pro dan kontra jadi pikirkan dengan cermat apa yang Anda cari dalam seorang guru, berapa banyak yang mampu Anda bayar, dan bagaimana Anda ingin belajar.
Guru tatap muka dapat menawarkan layanan yang dipesan terlebih dahulu dan mengajari Anda apa pun yang ingin Anda pelajari. Mereka cenderung mengenakan biaya yang lebih daripada jenis bimbingan lainnya karena mereka merencanakan dan menyesuaikan les mereka untuk murid. Namun, karena setiap menit bimbingan dihabiskan untuk mengajari Anda, ini bisa dibilang cara paling efektif untuk belajar.
Bimbingan kelompok bagus untuk mereka yang memiliki anggaran terbatas. Jika Anda jenis orang yang suka belajar di lingkungan sosial, jenis bimbingan ini mungkin untuk Anda. Karena Anda akan berbagi biaya waktu dan keahlian guru, jenis les ini cenderung lebih murah per murid per jam. Tentu saja, Anda bisa mengharapkan guru untuk menyesuaikan les hanya untuk Anda.
Jika Anda tidak bisa menemukan guru yang cocok atau tersedia di daerah setempat Anda, pertimbangkan belajar dengan guru online. Anda bisa mencari guru di seluruh Indonesia dan dunia untuk mengajari Anda via webcam. Tentu saja, jika Anda belajar tentang akuntansi, Anda mungkin ingin memastikan mereka familier dengan persyaratan legal di Indonesia untuk akuntansi sehingga Anda tidak melakukan kesalahan.
Untungnya, banyak guru di Superprof menawarkan les pertama secara gratis. Les gratis ini adalah kesempatan yang bagus bagi murid untuk mencoba beberapa guru privat potensial sebelum memutuskan mana yang tepat untuk mereka. Ada baiknya membuat kerangka tentang apa yang Anda cari dalam seorang guru dan berapa banyak yang mampu Anda bayar sebelum Anda mulai memilih guru potensial dan menghubungi mereka untuk les privat.
Anda mungkin menghabiskan banyak waktu dengan guru privat Anda jadi ingat bahwa penting mereka bisa mengajari apa yang perlu Anda pelajari dan bahwa Anda bergaul dengan baik bersama mereka.